Diresmikan Awal Juli, Apa Kabar RS COVID-19 Asrama Haji Pondok Gede?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meresmikan Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, sebagai RS Darurat COVID-19 pada awal Juli 2021. Dalam sambutannya kala itu, Jokowi menyatakan RS Asrama Haji Pondok Gede dapat digunakan pada 10 Juli 2021.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi, mengatakan RS Darurat Asrama Haji Pondok Gede sudah melayani sejumlah pasien COVID-19. Terutama, pasien bergejala sedang.
"Sudah ya, terutama pasien COVID yang (gejala) sedang," ujar Nadia kepada IDN Times, Senin (2/8/2021).
Lalu, berapa jumlah pasien yang sudah dirawat di RS Asrama Haji Pondok Gede?
Baca Juga: Resmikan RS COVID Asrama Haji Pondok Gede, Jokowi: Besok Bisa Dipakai
1. Sebanyak 118 pasien dirawat di RS Darurat Asrama Haji Pondok Gede
Nadia mengatakan ada 118 pasien yang dirawat di RS Darurat Asrama Haji Pondok Gede. Akan tetapi, ia belum merinci jumlah tenaga kesehatan yang bertugas di lokasi perawatan tersebut.
"Kalau tidak salah terakhir sudah 118, ya," ucapnya.
2. Delapan gedung Asrama Haji Pondok Gede disulap jadi tempat rawat COVID-19
Editor’s picks
Kemenag menyiapkan delapan gedung di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, sebagai tempat perawatan pasien COVID-19. Sekjen Kemenag, Nizar Ali, mengatakan penyediaan asrama haji sebagai tempat perawatan pasien merupakan bentuk bantuan penanganan COVID-19.
"Pemerintah akan memaksimalkan Asrama Haji Pondok Gede untuk ikut membantu penanganan pasien COVID-19. Ke depan, Asrama Haji Pondok Gede akan dioptimalkan sebagai tempat perawatan pasien COVID-19," ujar Nizar Ali, Senin (5/7/2021).
“Sebelumnya, satu gedung di Asrama Haji Pondok Gede juga sudah dimanfaatkan Rumah Sakit Haji untuk perawatan pasien COVID-19 dengan gejala sedang dan berat,” ucapnya.
3. Rincian gedung yang digunakan untuk pasien COVID-19
Nizar menerangkan ada enam gedung yang digunakan untuk merawat pasien COVID-19. Lima gedung masih kosong dan satu gedung yang sebelumnya sudah diisi pasien yakni Gedung Arafah.
Sementara, lima gedung yang masih kosong untuk merawat pasien COVID-19 itu yakni A, B, C, H, dan D5. Selain itu, ada dua gedung yakni D3 dan D4 yang akan digunakan sebagai akomodasi tenaga kesehatan.
“Kita juga siapkan dua gedung untuk akomodasi tenaga kesehatan. Jadi total ada delapan gedung yang akan digunakan di Asrama Haji Pondok Gede untuk penanganan COVID-19,” ucapnya.
Baca Juga: RS Darurat COVID-19 Asrama Haji Donohudan Mulai Beroperasi 2 Agustus