Hampir 10 Tahun Tinggal di Istana, Jokowi: Bau Kolonial Masih Terasa
Presiden Jokowi kumpulkan kepala daerah se-Indonesia di IKN, Selasa (13/8/2024) (YouTube.com/Sekretariat Presiden)
Intinya Sih...
- Presiden Jokowi bangga dengan pembangunan IKN sebagai karya Indonesia bersama Istana Presidennya.
- IKN dibangun untuk menghilangkan aura kolonialisme dari peninggalan Belanda yang masih terasa di istana-istana sebelumnya.
- Pembangunan IKN dimulai tahun 2021 dan diperkirakan selesai dalam 10-15 tahun mendatang, saat ini baru mencapai 20 persen.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menyampaikan selamat datang kepada kepala daerah se-Indonesia yang hadir di Ibu Kota Nusantara (IKN). Jokowi kemudian menanyakan mengenai kesan kepala daerah hadir di IKN.
"Saya tadi bertanya banyak yang sudah tiba di Balikpapan kemarin, sehari sebelumnya juga melihat Ibu Kota Nusantara ini kira-kira bayangan Bapak apa? selamat datang di Ibu Kota Nusantara," ujar Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (13/6/2024).
Baca Juga: Presiden Jokowi Kumpulkan Kepala Daerah se-Indonesia di IKN
1. Jokowi tegaskan IKN merupakan karya Indonesia
Presiden Jokowi kumpulkan kepala daerah se-Indonesia di IKN, Selasa (13/8/2024) (YouTube.com/Sekretariat Presiden)Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menegaskan IKN merupakan karya Indonesia bersama Istana Presidennya. Dia kemudian menyinggung mengenai Istana Kepresidenan yang ada di Indonesia semuanya merupakan peninggalan Belanda.
"Jadi kalau Istana kita yang ada di Jakarta, yang ada di Bogor itu adalah istana bekas kolonial yang dulunya dihuni, jadi di Istana Negara itu dihuni oleh Gubernur Jenderal Pieter Gerardus van Overstraten," ucap dia.
"Kemudian Istana Merdeka, saya juga kaget, ternyata Istana Negara dan Istana Merdeka itu berbeda, itu dihuni oleh Gubernur Jenderal Johan Wilhelm van Landshark, kemudian yang di Bogor itu ternyata ada Gubernur Jenderal lagi, Gubernur Jenderal Belanda GW Baron Van Imhoff," sambungnya.
2. Jokowi singgung Istana peninggalan Belanda masih ada aura kolonial
Editor’s picks
Istana Merdeka, Jakarta (IDN Times/Ilman Nafi'an)Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, selama 79 Presiden Indonesia menempati Istana peninggalan Belanda. Bahkan, Jokowi mengaku selama tinggal di Istana hampir 10 tahun, masih merasakan aura kolonialisme.
"Saya hanya ingin menyampaikan bahwa itu sekali lagi, Belanda. bekas gubernur jenderal belanda. Dan sudah kita tempati 79 tahun, ini bau-bau kolonial selalu saya rasakan setiap hari, dibayang-bayangi. Dan sekali lagi, kita ingin menunjukan bahwa kita punya kemampuan untuk juga membangun ibu kota sesuai dengan keinginan kita, sesuai dengan desain kita, tetapi memang masih memerlukan waktu yang panjang," kata dia.
Baca Juga: Jokowi Pastikan Pesawat Komersial Bisa Turun di Bandara IKN
3. Jokowi sebut IKN akan selesai 15 tahun mendatang
Presiden Jokowi menunjukkan meja kerjanya di Istana Garuda IKN (dok. Sekretariat Presiden)Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi mengatakan proyek IKN baru dimulai tahun 2021. Dia memperkirakan, IKN selesai dibangun 10 hingga 15 tahun mendatang.
"Ini dimulai baru 2021-2022, akan selesai kira-kira 10-15 tahun yang akan datang. Jadi masih sangat panjang, jadi kalau bapak/ibu gubernur bupati dan walikota tadi melihat ini baru awal," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan, proses pembangunan IKN saat ini baru mencapai 20 persen. Pembangunan baru dimulai pada pusat pemerintahan.
