Jokowi Beri 'Panggung' Erick Thohir di Papua, Begini Kata Pengamat

2. Momen Jokowi kenalkan Erick Thohir bentuk kedekatan terhadap menterinya

Jokowi beri sambutan di Puncak Acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-92 pada Rabu (28/10/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Pengamat politik, Surokim Abdussalam, mengatakan momen tersebut merupakan bentuk kedekatan Jokowi dengan menterinya, termasuk Erick Thohir.

“Kalau dilihat dari panggung-panggung nasional yang melibatkan Erick Thohir, menurut saya, termasuk kepercayaan dari presiden karena kan tidak semua menteri mendapatkan panggung yang sama seperti Pak Erick, jadi dalam pandangan saya ya termasuk menteri andalan,” kata Surokim dalam keterangannya, Jumat (2/9/2022).

Dia mengatakan, Erick Thohir dianggap sebagai menteri yang diandalkan Jokowi. Terlebih, kata dia, Kementerian BUMN yang dipimpin Erick Thohir merupakan sektor strategis dalam proyek nasional.

“Apalagi beliau (Erick) kan terlibat dalam banyak proyek strategis nasional di mana reputasi kepala negara dipertaruhkan di situ, lalu Pak Erick ada di sana,” ucap dia.

3. Kinerja Erick Thohir dinilai masih positif

Menteri BUMN, Erick Thohir (dok. Tim Publikasi Erick Thohir)

Surokim menilai kinerja Erick Thohir masih baik, sehingga mendapat respons positif dari masyarakat.

“Sejauh ini masih positif menurut saya, masyarakat juga positif. Artinya kinerja menteri BUMN itu kan selama ini turut mengerek kinerja pemerintah Jokowi, jadi tidak dipungkiri bahwa capaian-capaian itu terbukti dengan banyaknya respons positif dari publik,” ujar dia.

Lebih lanjut, Surokim mengatakan, Jokowi juga puas terhadap kinerja Erick Thohir, sehingga Jokowi kerap memberikan 'panggung' untuk Erick bila ingin maju sebagai calon presiden (capres) 2024.

“Sebenarnya itu juga menghargai kinerja, kerja keras dan wajarlah kalau kemudian kinerjanya menghasilkan positif, lalu kemudian publik memberikan apresiasi. Saya kira itu juga bisa menjadi modal untuk beliau,” kata dia.

“Sehingga kemudian sering memberi panggung atau mengenalkan Erick di hadapan masyarakat pemilih Indonesia, walaupun itu tipis-tipis, sebenarnya bagian karena beliau tidak berkeberatan lalu kemudian untuk ikut berkontestasi,” imbuhnya.