Sandiaga Tegas: Gak Pernah Ada Undangan dari Elite PPP untuk Gabung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Dewan Pembina partai Gerindra, Sandiaga Uno, menegaskan tak pernah mendapat undangan langsung dari elite PPP untuk bergabung. Menurutnya, ketika hadir di acara PPP, hanya sebatas menjelaskan mengenai kerjanya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Jadi sudah clear, tidak pernah ada undangan dari Baik Pak Mar (Plt Ketum PPP), maupun petinggi untuk bergabung, tapi hanya memberikan suatu penyampaian mengenai sektor-sektor mana untuk kita bisa meningkatkan ekonomi, khususnya dari kalangan pesantren, maupun juga di beberapa wilayah, di mana ada potensi wisata religi ataupun produk-produk ekonomi kreatif," ujar Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (25/1/2023).
Baca Juga: Kader PPP Jateng Terpikat Sandiaga Uno: Bukan Kaleng-kaleng!
1. Sandiaga sudah sampaikan hal itu ke Gerindra
Sandiaga juga mengaku sudah menyampaikan hal tersebut ke Gerindra. Oleh karenanya, dia menyebut kini masih menjadi anggota dari Partai Gerindra.
"Itu yang telah kami sampaikan, dan ke depan kami akan terus lakukan, tentunya undangan, apalagi dari para ulama, para kiyai ini menjadi suatu kehormatan dan tentunya saya akan terus menghadiri dan berkoordinasi," kata dia.
Baca Juga: Polemik Sandiaga Tak Hadir di Acara Gerindra, Malah ke Silaturahmi PPP
2. Sandiaga juga hadir di acara peresmian sekber Gerindra-PKB
Lebih lanjut, Sandiaga mengatakan, dirinya juga hadir di peresmian sekretariat bersama (Sekber) Gerindra-PKB pada 23 Januari 2023. Kehadiran Sandiaga itu atas permintaan khusus Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.
"Atas permintaan khusus dari Pak Prabowo saya hadir dan ini juga untuk memberikan suatau motivasi sekaligus memberikan selamat karena tahapan pemilu, sudah hampir satu tahun, dari sekarang," ucap dia.
3. Sandiaga minta semua pihak tak salah paham
Dalam kesempatan itu, Sandiaga meminta semua pihak tidak menyalahartikan soal isu pindah ke PPP.
Menurut dia, kehadirannya di acara PPP merupakan bentuk mendatangi masyarakat dan menyerap aspirasi.
"Bahwa tidak pernah ada yang disalahartikan-disalahpahami waktu itu, sudah semuanya clear, dan tentunya kegiatan menyerap aspirasi, memberikan solusi dan motivasi sekaligus hadir di tengah masyarakat itu wajib hukumnya. Apalagi diundang, baik oleh stakeholder pariwisata dan ekonomi kreatif maupun juga melibatkan partai-partai yang mendukung pemerintah," tutur Sandiaga.