Tiba di Tanah Air, Jokowi Bawa Oleh-Oleh Investasi dari Asia Timur

Ada sejumlah nilai investasi yang sudah disepakati

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo kembali ke Indonesia usai kunjungan kerja ke tiga negara di Asia Timur, yakni China, Jepang, dan Korea Selatan. Jokowi tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat (29/7/2022), pukul 02.00 WIB.

Jokowi menggunakan pesawat Garuda Indonesia (GIA-1) selama perjalanan dinasnya ke kawasan Asia Timur. Pesawat yang membawa Jokowi tiba di Bandara Soekarno-Hatta setelah perjalanan 7 jam, dari Bandara Seoul Airbase Seongnam, Korea Selatan.

Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, mengatakan, kunjungan kerja Jokowi ke China, Jepang dan Korea Selatan itu bertujuan untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi. Menurutnya, kepercayaan dari pemerintah dan swasta ketiga negara itu untuk investasi di Indonesia sangat kuat dalam rangka mengokohkan ekonomi di Tanah Air.

“Pendekatan kerja sama yang dibangun Indonesia selalu berdasarkan pada kerja sama yang terbuka, inklusif, dan saling menguntungkan. Kepercayaan pemerintah dan swasta dari tiga negara tersebut terhadap stabilitas politik, pertumbuhan ekonomi di Indonesia sangatlah kuat,” kata Retno.

Baca Juga: Jokowi Kantongi Komitmen Investasi 5,2 Miliar Dolar AS dari Jepang 

1. Tujuh kesepakatan kerja sama Indonesia dan China

Tiba di Tanah Air, Jokowi Bawa Oleh-Oleh Investasi dari Asia TimurPresiden Jokowi bertemu dengan Presiden China, Xi Jinping di Beijing (dok. Sekretariat Presiden)

Negara pertama yang dikunjungi Jokowi dalam agenda Asia Timur itu adalah China. Jokowi juga bertemu dengan Presiden China, Xi Jinping pada 26 Juli 2022.

Pertemuan itu menghasilkan tujuh kesepakatan:

  • Pembaruan MoU Sinergi Poros Maritim Dunia dan Belt Road Initiative
  • MoU Kerja sama Pengembangan dan Penelitian Vaksin dan Genomika
  • MoU mengenai Pembangunan Hijau
  • Pengaturan Kerja sama Kelautan
  • Protokol mengenai ekspor nanas Indonesia
  • Pengaturan Kerja Sama Pertukaran Informasi dan Penegakan Pelanggaran Kepabeanan
  • Rencana Aksi Kerja Sama Pengembangan Kapasitas Keamanan Siber dan Teknologi

Baca Juga: Jokowi Amankan Investasi US$6,37 Miliar dari Korsel untuk IKN

2. Indonesia kantongi investasi 5,2 miliar dolar Amerika dari Jepang

Tiba di Tanah Air, Jokowi Bawa Oleh-Oleh Investasi dari Asia TimurPresiden Jokowi bertemu CEO Jepang (dok. Sekretariat Presiden)

Sehari setelah, 27 Juli 2022, Jokowi berkunjung ke Jepang. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, menyampaikan, Presiden Jokowi memperoleh komitmen dari perusahaan Jepang untuk berinvestasi senilai 5,2 miliar dolar Amerika di Indonesia.

Berdasarkan catatan Kementerian Investasi/BKPM, realisasi investasi asal Jepang di Indonesia pada 2017 hingga Juni 2022 sebesar 20,86 miliar dolar Amerika dan berada pada peringkat ke-2 negara dengan investasi terbesar di Indonesia. 

Investasi asal Jepang didominasi sektor listrik, gas, dan air sebesar 7,48 miliar dolar Amerika (36 persen), diikuti dengan sektor kendaraan bermotor dan alat transportasi lain sebesar 3,59 miliar dolar Amerika (17 persen), dan perumahan, kawasan industri, dan perkantoran sebesar 2,44 miliar dolar Amerika (12 persen).

3. Indonesia peroleh 6,37 miliar dolar Amerika dari Korea Selatan untuk IKN

Tiba di Tanah Air, Jokowi Bawa Oleh-Oleh Investasi dari Asia TimurPresiden Jokowi bertemu Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol di Kantor Kepresidenan Yongsan, Seoul (dok. Sekretariat Presiden)

Negara terakhir yang dikunjungi Jokowi pada 28 Juli 2022 adalah Korea Selatan. Jokowi juga bertemu dengan Presiden Korea Selatan (Korsel), Yoon Suk Yeol di Kantor Kepresidenan Yongsan, Seoul. Dalam pertemuan yang dihadiri sejumlah CEO perusahaan Korsel itu, Indonesia dan Korsel menyepakati kerja sama untuk pembangunan wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN).

Nilai keseluruhan investasi mencapai 6,37 miliar dolar Amerika atau setara Rp94,8 triliun, dengan lebih dari 58 ribu tenaga kerja yang akan diserap. Nota kesepahaman kerja sama itu meliputi pembangunan sistem penyediaan air minum, dan capacity building di bidang pembangunan smart city untuk wilayah IKN

"Menyambut baik penandatanganan MoU antara Kementerian Investasi dengan POSCO Korea dan Krakatau Steel Indonesia terkait investasi di bidang industri baja otomotif untuk kendaraan listrik dan partisipasi dalam pengembangan Ibu Kota Nusantara," ujar Jokowi Jokowi dalam keterangannya.

Baca Juga: Bertemu Presiden Korsel, Jokowi Dorong Kerja Sama Kendaraan Listrik

Baca Juga: Presiden Korsel Bicarakan Rudal Korut dengan Jokowi

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya