Tinjau Proyek IKN, Jokowi Menginap di Rumah Dinas Menteri PUPR
Intinya Sih...
- Jokowi yakin bisa berkantor di IKN pada Juli 2024
- Optimis kontraktor akan mengalirkan air ke IKN, persiapan HUT ke-79 RI hampir selesai
- Pengunduran diri Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita IKN tidak akan ganggu investasi di IKN
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meninjau dan melakukan peletakan batu pertama proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN). Jokowi mengatakan, pada Selasa (4/6/2024) malam, menginap di rumah dinas Menteri PUPR di IKN.
"Tadi malam saya nginepnya di rumah menteri, rumah dinas Menteri PUPR ya, pagi sangat indah sekali kemarin waktu sunset, matahari terbenam sangat indah sekali dan ya suasana itu yang saya sampaikan. Tidur nyenyak sekali," ujar Jokowi di IKN, Rabu (5/6/2024).
1. Jokowi yakin Juli 2024 bisa ngantor di IKN
Dalam kesempatan itu, Jokowi mengaku yakin bisa berkantor di IKN pada Juli 2024. Jokowi menyampaikan, kontraktor sedang berupaya mengalirkan air ke IKN.
"Sangat optimis untuk kantornya (Juli 2024 selesai). Ini masih nunggu air, airnya Juli, airnya juga kemarin sudah kita resmikan dengan Bendungan Sepaku, tinggal ini menunggu pompa untuk menaikkan air kemudian dialirkan ke bangunan, rumah-rumah yang ada di Ibu Kota Nusantara," ucap dia.
Baca Juga: Jokowi Yakin Juli 2024 Bisa Ngantor di IKN: Tinggal Tunggu Air
2. Jokowi sebut persiapan upacara 17-an di IKN hampir selesai
Editor’s picks
Jokowi juga menyebut persiapan HUT ke-79 RI di IKN juga hampir selesai. Semua fasilitas dalam proses penyelesaian.
"Untuk persiapan 17-an sudah hampir final, gak ada masalah di lapangan, tadi kita cek satu persatu dari lokasi venue, kemudian tata urutan upacara semuanya gak ada masalah. jadi pembangunan kira-kira pertengahan Juli yang di sini udah siap dan akan mulai untuk persiapan 17 Agustus," ucap dia.
Baca Juga: Jokowi Yakin Mundurnya Bambang-Dhony dari IKN Tak Ganggu Investasi
3. Jokowi buka suara soal mundurnya Bambang dan Dhony dari IKN
Lebih lanjut, Jokowi menyampaikan telah menerima pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita IKN. Jokowi yakin investasi di IKN tak akan terganggu meski meski Bambang dan Dhony mundur.
"Ndak ada, ndak ada (khawatir investasi di IKN terganggu)," ujar Jokowi.
Meski demikian, Jokowi enggan menjelaskan alasan Bambang dan Dhony mengundurkan diri. Dia menyebut, keduanya mundur karena alasan pribadi.
"Ditanyakan ke Bapak Bambang dan Pak Dhony, karena alasannya alasan pribadi," kata Jokowi.