Pascasalat Zuhur Berjamaah, Massa Padati Garis Pagar Kawat Berduri

Jakarta, IDN Times - Pascasalat zuhur berjamaah, massa aksi kembali bergerak ke arah depan gedung Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Posisi mereka kini terpusat persis di luar pagar kawat berduri yang menutup akses ke gedung Mahkamah Konstitusi (MK).

Menurut pantauan IDN Times, massa mulai bersalawat dan menyanyikan yel-yel mereka persis di depan pagar kawat berduri. Mereka juga terlihat membawa poster bergambar ulama-ulama mereka yang dianggap dikriminalisasi oleh pemerintah.

Sampai pukul 13.00, mereka juga masih terlihat berdatangan ke lokasi tersebut. Suasana masih terpantau kondusif. Dalam seruannya, para orator di mobil komando FPI mengarahkan massa aksi untuk terus merapat ke arah kawat berduri.

"Saudara-saudara mari kita tunjukan diri kita agar para hakim MK bisa melihat, ayo maju penuhi dekat pagar kawat tersebut," kata orator.

Hari ini, Kamis (27/6), majelis hakim MK menggelar sidang putusan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) atau sengketa hasil Pilpres 2019. Rencananya, putusan tersebut akan diumumkan pada pukul 12.30 WIB. Namun hingga kini majelis hakim belum membacakan putusan.

Baca Juga: Kemenhan Sediakan Tempat Berwudhu untuk Massa Demonstran MK