Kabupaten Madiun Salurkan 683, 2 Ton Beras untuk Warga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Perum Bulog Subdivre IV Madiun mulai menyalurkan bantuan beras bagi warga Kabupaten Madiun yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Sebanyak 683,2 ton beras kualitas medium dikirim ke desa atau kelurahan dari depan Pendapa Ronggo Jumeno, Pusat Pemerintahan Kabupaten Madiun di Caruban, Selasa (27/7/2021). Distribusi berlangsung secara bertahap.
"Akan dimulai lagi Kamis (22/7/2021) dan durasi pengirimannya selama sembilan hari. Insya Allah," kata Kepala Perum Bulog Subdivre IV Madiun, Ahmad Mustari.
1. Menyasar 68.320 keluarga penerima manfaat
Penyaluran beras bantuan pemerintah itu menyasar 68.320 keluarga penerima manfaat (KPM). Mereka merupakan warga kelurahan/desa di wilayah 15 kecamatan se-Kabupaten Madiun. Adapun teknis pembagiannya melalui desa/kecamatan dengan melibatkan tim pendamping.
"Kualitas berasnya sangat baik yang dalam satu kemasannya terdiri dari 10 kilogram," ujar Ahmad.
2. Beras hasil panen petani lokal
Editor’s picks
Beras untuk program bantuan itu merupakan hasil panen petani Kabupaten Madiun pada bulan Mei dan Juni lalu. Kemudian dibeli oleh Perum Bulog yang kemudian disalurkan lagi kepada KPM. Para penerimanya sudah diverifikasi oleh Dinas Sosial dan disampaikan ke pemerintah pusat.
Dengan adanya bantuan ini, Ahmad menuturkan tidak memengaruhi pasokan beras untuk program lain di Bulog. Adapun stok yang tersimpan di gudang saat ini masih sekitar 17 ribu ton. Jumlahnya diprediksi dapat memenuhi kebutuhan selama tujuh hingga delapan bulan ke depan.
Baca Juga: 119.235 Keluarga di Banyuwangi Berhak Peroleh Bansos Beras PPKM
3. Terima dua manfaat
Sementara itu, Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil Saputro mengatakan bahwa pembagian beras bantuan itu sebagai upaya pemerintah mengurangi dampak perekonomian warga di tangan beelangsungnya PPKM darurat bagi KPM. Di sisi lain juga dapat menyerap hasil panen para petani lokal.
"Ada dua manfaat yang diterima. Untuk bantuan yang disalurkan merupakan intervensi pemerintah dalam menangani dampak PPKM darurat," ujar dia usai memberangkatkan pengiriman beras dari Pendapa Ronggo Jumeno ke desa/kelurahan.
Baca Juga: Jabatan Sekda Kosong, Pemkot Madiun Segera Lelang Jabatan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.