Terhubung dengan Bandara, Tol Kertosono-Kediri Mulai Pembebasan Lahan 

Alokasi anggaranya Rp1 miliar

Madiun, IDN Times – Akses transportasi dari Kertosono ke Kediri bakal lebih mudah dan cepat. Ini setelah jalan tol ruas tersebut selesai dibangun. Sesuai rencana, operasional jalur dengan panjang 20,3 kilometer mulai dibuka pada tahun 2023.

Saat ini, proses pembebasan lahan untuk proyek Jalan Tol Kertosono - Kediri mulai dilangsungkan. “Anggarannya Rp 1 miliar dari usulan sebanyak Rp 135 miliar,” kata Direktur Utama PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK), Arie Irianto, Rabu (3/3/2021). PT JNK merupakan anak perusahaan dari PT Jasa Marga (Persero). Selain terhubung dengan jalan tol lain, proyek ini nantinya akan tesambung dengan bandara Kediri.

1. Nilai investasi Rp3,9 triliun

Terhubung dengan Bandara, Tol Kertosono-Kediri Mulai Pembebasan Lahan Ilustrasi investasi (IDN Times/Sukma Shakti)

Proses pembebasan lahan ini melibatkan sejumlah pihak, seperti Badan Pertanahan Nasional dan pemerintah daerah. Setelah tahapan itu rampung, maka pihak PT JNK akan melakukan pembangunan fisik dengan niai investasi sekitar Rp3,9 triliun.

“Yang berkewajiban menyediakan lahan adalah pemerintah sesuai dengan peraturan yang berlaku,” ujar Arie.

2. Direncanakan beroperasi pada tahun 2023 

Terhubung dengan Bandara, Tol Kertosono-Kediri Mulai Pembebasan Lahan Suasana lalu lintas di gerbang tol Caruban, Kabupaten Madiun lengang di tengah pandemik COVID-19.IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Nantinya, jalan tol ini tersambung dengan Jalan Tol Ngawi – Kertosono. Jalan dengan panjang 87,7 kilometer itu sudah dibuka sejak 2018 dan dioperatori petugas dari PT JNK. Jalan tol Kertosono – Kediri juga akan terkoneksi dengan Bandar Udara Kediri yang tengah dibangun.

“Pembangunan jalan tol ini sebenarnya ditarget selesai dan beroperasi pada tahun 2023. Tapi tergantung proses pembebasan lahan,” kata Arie.

3. Bakal miliki dua interchange 

Terhubung dengan Bandara, Tol Kertosono-Kediri Mulai Pembebasan Lahan Ilustrasi Infrastruktur (Jalan Tol) (IDN Times/Arief Rahmat)

Meski secara jadwal belum dapat dipastikan, Jalan Tol Kertosono – Kediri sudah memiliki konsep matang. Salah satunya tentang keberadaan dua interchange di wilayah Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Kediri.

Adapun akses warga di permukiman akan lebih banyak dibangun underpass. “Untuk yang di jalan tol, nantinya akan kami bangun singing road di salah satu titiknya. Namun, dilihat dulu seperti apa efektivitasnya,” ujar dia.

Baca Juga: Positif COVID-19, Wabup Nganjuk Dan Keluarga Dirawat di RSUD Kertosono

Nofika Dian Nugroho Photo Verified Writer Nofika Dian Nugroho

Penulis lepas yang tinggal di Caruban, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya