Mudik Tol Jakarta-Semarang Rp370 Ribu, Ganjar: Jangan Lupa Top-Up!

BI Jateng layani pembelian saldo di gerbang tol

Semarang, IDN Times -Diperkirakan jumlah pemudik yang bakal masuk ke Jawa Tengah pada lebaran nanti mencapai 5,6 juta orang. Dari jumlah itu, sebagian dari pemudik akan melewati tol Trans-Jawa.

Namun, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo optimis tol Trans-Jawa siap dilalui pemudik pada lebaran nanti. Ganjar mengakui sampai saat ini ada beberapa pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, yaitu titik kemacetan, pengadaan rambu lalu lintas, dan managemen jalan tol. Selain itu, menurut dia, kesiapan para pemudik juga menjadi faktor penting dalam kelancaran arus mudik.  

Baca Juga: Arus Mudik Lebaran akan Terapkan Ganjil-Genap di Tol

1. Pastikan saldo e-Toll cukup agar tidak menghambat antrean di gerbang tol

Mudik Tol Jakarta-Semarang Rp370 Ribu, Ganjar: Jangan Lupa Top-Up!

Kepada masyarakat yang mudik menggunakan tol, Gubernur Ganjar mengingatkan untuk memastikan saldo kartu e-Toll cukup. Jika saldo kurang dan harus membeli di gerbang tol, hal itu  akan menghambat antrean di gerbang tol.

“Sebagai gambaran, biaya tol dari Jakarta ke Semarang itu Rp370 ribu. Jadi, jangan lupa top up penuh kartu e-Toll-nya,” ujar Ganjar di sela-sela rapat persiapan mudik di Gedung Gradhika, Kompleks Kantor Gubernur di Semarang, Minggu (5/5).

Ganjar juga meminta jajarannya untuk menyelesaikan perbaikan beberapa ruas jalan. Dia menegaskan semua perbaikan dan pengerjaan jalan di wilayah Jateng harus selesai atau dihentikan paling telat pada H-6 lebaran karena arus mudik sudah ramai. 

2. BI Jateng layani pembelian kartu tol baru atau top up

Mudik Tol Jakarta-Semarang Rp370 Ribu, Ganjar: Jangan Lupa Top-Up!

Sementara itu, Bank Indonesia perwakilan Jateng akan menyediakan layanan pembelian kartu tol baru ataupun pengisian saldo alias top up di dua gerbang tol terpadat. Kedua gerbang itu adalah GT Kalikangkung di ruas tol Batang-Semarang dan GT Banyumanik di ruas tol Semarang-Solo.

“Nanti ada sales person di tiga titik, yaitu GT Bawen, GT Banyumanik dan GT Kalikangkung. Mereka nanti akan membantu pemudik yanga ingin membeli kartu tol baru atau top up, sehingga pemudik tidak perlu antre dan menghambat pemudik lain,” kata Kepala Bank Indonesia perwakilan Jawa Tengah, Soekowardojo, kepada wartawan di kantornya, Senin (6/5).

Soekowardojo menambahkan BI menyiapkan 10 titik unit layanan gerak yang tersebar di wilayah Jateng. Pihaknya melibatkan 4 bank besar dalam layanan ini, yaitu BRI, Mandiri, BNI dan BCA. Layanan gerak itu untuk membantu mengurai kepadatan lalu lintas yang terjadi di gerbang tol.

3. Layanan penukaran uang di rest area

Mudik Tol Jakarta-Semarang Rp370 Ribu, Ganjar: Jangan Lupa Top-Up!

Tidak hanya e-Toll, BI perwakilan Jateng juga menyiapkan layanan penukaran uang di rest area di sepanjang tol di wilayah Jateng. Layanan penukaran uang di rest area itu dilakukan di dua jalur, baik jalur Jakarta-Solo maupun sebaliknya.

Menurut Kepala Divisi Sistem Pembayaran KPW BI Jateng, Rini AW Haryanti, total layanan penukaran uang disediakan oleh 58 bank. Namun, layanan secara spesifik akan dibuka di 122 bank di wilayah Semarang dan sekitarnya.

“Ini untuk memudahkan nasabah melakukan aktivitas perbankan. Apalagi dalam suasana mudik  yang semuanya butuh lanca. Selain di rest area jalan tol, kami juga melayani penukaran uang juga di tiap kantor perbankan, termasuk layanan penukaran uang keliling,” ujar Rini.

 

Baca Juga: 71 Tempat Istirahat di Tol Trans-Jawa Disiapkan Saat Mudik Lebaran 

Topik:

Berita Terkini Lainnya