Pendapatan Driver Ojek Online di Kudus Anjlok Hingga 70 Persen

Warga terdampak dapat bantuan

Kudus, IDN Times - Penghasilan ojek online belakangan ini mengalami penurunan drastis. Apalagi, semenjak adanya wabah virus corona (COVID-19) sejumlah instansi pemerintahan dan sekolah diliburkan. 

Hal tersebut berdampak pada penghasilan tukang ojek online. Bahkan penurunan bisa mencapai 70 persen lebih.

Baca Juga: Takut Corona! Warga Tolak Hotel Pemkab Kudus Jadi Karantina Pemudik

1. Penurunan pendapatan hingga 70 persen

Pendapatan Driver Ojek Online di Kudus Anjlok Hingga 70 PersenIDN Times/Aji

Salah satu tukang ojek online Ahmad Kasmidi mengaku berkurang jauh pendapatan dari mengojek sehari-hari. Tukang ojek asal Desa Bulungcangkring Kecamatan Jekulo, Kudus ini mengaku saat ini hanya bisa dapat orderan 3-4 orderan saja.

"Wabah Corona ini sangat berdampak sekali. Biasanya sehari bisa 10-15 orderan. Tapi sekarang hanya 3-4 orderan saja," kata dia kepada IDN Times pada Sabtu (4/4).

Keadaan seperti ini, ia berharap wabah virus Corona segera bisa diatasi. Apalagi, ia dalam kesehariannya menghidupi dua anaknya.

"Kami berharap agar wabah ini segera hilang. Kami harapankan juga kepada pemerintah ada perhatian kepada kami," kata dia.

2. Warga terdampak virus Corona dapat bantuan bingkisan sembako, masker dan hand sanitazer

Pendapatan Driver Ojek Online di Kudus Anjlok Hingga 70 PersenIDN Times/Aji

Dengan adanya bantuan dari UPZIS NU Care Lazisnu MWC Kecamatan Jekulo Kudus, ia mengaku sangat terbantu. Karena dia mengaku pendapatan yang ia dapatkan belakangan ini sangat menurun.

Terpisah, Dasa Susila Ketua GP Ansor Kabupaten Kudus mengatakan, dalam rangka bentuk kepedulian kepada warga yang terdampak COVID-19, pihaknya mengadakan kegiatan bantuan sosial. Bantuan sosial yang diberikan dalam bentuk ketahanan pangan.

"Usaha kita dalam rangka mencukupi masyarakat, terutama masyarakat terdampak covid. Dengan harpan kehiatan bisa menjadi direspon oleh pemerintah daerah agar membuat kebijakan dan kegiatan bantuan sosial agar bisa dirasakan masyarakat," kata dia.

3. Sebanyak 100 paket dibagikan secara cuma- cuma bagi warga terdampak

Pendapatan Driver Ojek Online di Kudus Anjlok Hingga 70 PersenIDN Times/Aji

Adapun beberapa sasaran yang mendapatkan bantuan adalah, warga yang terdampak covid-19. Meliputi buruh pekerja, pedagang kaki lima dan tukang ojek online.

Mereka mendapatkan paket sembako dan alat pelindung diri, seperti masker dan hand sanitazer.

"Totalnya ada 100 paket sembako isinya juga ada masker dan hand sanitazer," kata dia. 

Dia berharap agar permasalahan wabah COVID-19 ini segera diatasi. Tidak ada warga yang terdampak Corona itu.

Baca Juga: Karena Virus Corona 23 Warga Binaan di Rutan Kudus Bebas, 'Saya Kaget'

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya