Bangkitkan UMKM, Ini Inovasi Teknologi Digital Pertamina
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Inovasi teknologi digital bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi senjata ampuh Pertamina dalam membangkitkan pelaku usaha kecil di seluruh Indonesia ketika menghadapi pandemik Covid-19 yang berlangsung sejak Maret 2020.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, inovasi teknologi UMKM yang dilakukan Pertamina sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo agar UMKM beralih menggunakan teknologi digital sehingga cepat naik kelas, mengingat hingga saat ini baru 13 persen UMKM yang menerapkan teknologi digital.
Menteri Badan Usaha Milik Negara Indonesia (BUMN) sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PCPEN) Erick Thohir menegaskan UMKM merupakan bagian yang sangat penting dari ekonomi nasional sehingga perlu didukung penuh.
“Kita harus membantu dan dukung penuh UMKM agar tetap survive dan bangkit. Pertamina SMEXPO memberikan motivasi kepada mereka untuk tetap optimis agar bertahan dalam kondisi apa pun. Dari sini UMKM juga belajar agar kita bisa adaptasi dan menyesuaikan pola bisnis di new normal,” ujar Erick Thohir saat penutupan Pertamina SMEXPO 2020, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Pertamina Bantu Petani Kopi dengan Resmikan Program CSR Kopi Kang!
1. SMEXPO 2020 salah satu upaya Pertamina membangkitkan UMKM
Fajriyah menjelaskan, Pertamina SMEXPO 2020 merupakan inovasi Pertamina untuk menggenjot produk UMKM agar bisa menembus bukan hanya pasar domestik, melainkan juga pasar ekspor ke mancanegara. Harapannya, UMKM tetap produktif dan bangkit bahkan bisa naik kelas di tengah tantangan Covid-19.
“Pertamina SMEXPO merupakan pameran virtual pertama dan terbesar di Indonesia, menghadirkan 1.780 produk unggulan UMKM dari 100 mitra binaan Pertamina di seluruh Indonesia. Pameran ini pun mendapat penghargaan rekor MURI sebagai pameran virtual dengan pilihan produk terbanyak,” terang Fajriyah.
Pertamina SMEXPO menjembatani pelaku UMKM mempromosikan produk unggulannya kepada potensial buyer dari mancanegara sehingga terjadi kesepakatan bisnis. Pameran yang dikunjungi pengunjung dari 38 negera ini pun mencatatkan transaksi bisnis Rp9,25 miliar dari Arab Saudi, Australia, Jerman, Perancis, Qatar, USA, Singapura, dan Tiongkok.
2. Pertamina juga melakukan berbagai inovasi pelatihan bagi UMKM selama pandemik
Fajriah melanjutkan, selama pandemik Pertamina terus melakukan inovasi pelatihan secara digital kepada pelaku UMKM. Hingga triwulan III – 2020, Pertamina memfasilitasi 131 pelatihan digital bagi pelaku UMKM di seluruh Indonesia.
Selain itu, tidak kurang dari 7000 UMKM Mitra Pertamina terdaftar dalam platform procurement berbasis digital sinergi sembilan BUMN, yakni PaDi BUMN. Pertamina juga melakukan edukasi melalui kompetisi yang dilakukan sepenuhnya secara online. Salah satunya program COVIDEA yang men-challenge instruktur Rumah BUMN (RB) dalam menjalankan program pembinaan yang dapat diimplementasikan di masa pandemik COVID-19.
“Pertamina juga menyediakan aplikasi e-learning dengan panduan kurikulum yang memungkinkan UMKM dapat mengikuti pelatihan secara digital sambil tetap beraktivitas bisnis,” kata Fajriyah.
3. Produk UMKM juga Pertamia serap untuk bantuan program Pertamina Peduli
Dari sisi permodalan, sambung Fajriyah, hingga September 2020, Program Kemitraan Pertamina menyalurkan dana bergulir senilai Rp181,929 miliar. Penyaluran ditargetkan untuk para UMKM Mitra Binaan Pertamina di 34 Provinsi melalui 8 Marketing Operation Region (MOR) dan 4 Refinery Unit (RU) Pertamina yang ada di berbagai area.
Pertamina juga menyerap produk UMKM untuk bantuan program Pertamina Peduli pada masa pandemik dengan total pembelian produk mitra binaan mencapai lebih dari Rp12,68 miliar.
“Pertamina berkomitmen terus mendorong dan mendampingi UMKM agar bisa survive, tumbuh berkembang dan mandiri sehingga bisa menyerap tenaga kerja dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Fajriyah. CSC
Baca Juga: Pertamina Gagas Bangun 2.400 Pertashop hingga Pelosok Desa di Lampung