Sembuh dari COVID, Airlangga Harap Penyintas Donor Plasma Konvalesen
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Setelah dinyatakan sembuh dari COVID-19, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mendonorkan plasma konvalesen untuk membantu percepatan tingkat kesembuhan pasien COVID-19 lainnya.
“Sebagai bentuk rasa syukur karena sudah diberikan berkah kesehatan, sembuh dari COVID-19, maka Beliau mendonorkan plasma konvalesen untuk membantu percepatan tingkat kesembuhan pasien COVID-19 lain. Selain itu, Beliau juga berharap semakin banyak penyintas corona yang mendonorkan plasma di masa yang akan datang,” kata Juru Bicara Kemenko Perekonomian Alia Karenina kepada IDN Times, Selasa (19/1/2021).
Alia mengatakan, Airlangga terdeteksi positif COVID-19 pada 2020 lalu.
Baca Juga: Airlangga Hartarto Ungkap Rahasia Korsel Sukses Melawan Virus Corona
1. Donor darah plasma konvalesen
IDN Times/Teatrika Handiko PutriAirlangga hadir dan mengikuti donor darah plasma konvalesen dalam acara bertajuk “Pencanangan Gerakan Nasional Pendonor Plasma Konvalesen” yang dilakukan di kantor Palang Merah Indonesia (PMI), Senin (18/1/2021).
Acara itu turut disaksikan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Wapres ke-10 dan ke-12 yang sekaligus Ketua Umum PMI, Jusuf “JK” Kalla.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, yang turut hadir secara langsung di kantor PMI, mengonfirmasi kabar keikutsertaan Airlangga dalam acara tersebut.
“Yang saya hormati Menko Perekonomian Bapak Airlangga Hartarto yang pada hari ini menjadi salah satu penyintas yang mendonorkan plasma konvalesennya,” kata Muhadjir yang dikutip dari saluran YouTube Kementerian PMK, Senin.
Baca Juga: Jadi Penyintas COVID-19, Anies Baswedan Donorkan Plasma Konvalesen
2. Sudah dilakukan testing, tracing dan treatment
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bersiap menyampaikan keterangan terkait perekonomian nasional di masa pandemi COVID-19 di Jakarta, Rabu (5/8/2020) (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)Editor’s picks
Dalam pernyataannya, Alia mengatakan bahwa sudah dilakukan pengujian, pelacakan dan perawatan selama Airlangga terpapar COVID-19.
“Dan saat itu, sudah diterapkan 3T (testing, tracing dan treatment) secara optimal,” katanya.
Sebelumnya, Muhadjir juga menyebut pelacakan kontak orang-orang yang pernah berkomunikasi dengan Airlangga sudah dilakukan.
“Untuk kondisi sekarang pergerakan Beliau kan tidak terlalu luas jadi individu tracingnya juga tidak banyak,” kata Muhadjir.
Baca Juga: Deretan Kebijakan Airlangga Hartarto di Tahun Perdananya sebagai Menko
3. Sembuh berkat terapi plasma
IDN Times/Teatrika Handiko PutriMenurut Muhadjir, Airlangga sebelumnya juga sembuh dari COVID-19 setelah menjalani terapi plasma.
“Ya, betul (Airlangga pernah kena COVID-19) dan termasuk berat. Beliau sembuh juga berkat terapi plasma,” kata Muhadjir melalui pesan singkat pada Senin sore.
Menanggapi ini, Airlangga berharap terapi plasma konvalesen bisa membantu pasien COVID-19 di Indonesia yang jumlahnya terus bertambah.
“Donor ini sudah dipersiapkan beberapa hari yang lalu di-screen oleh dokter. Kalau lulus berarti Alhamdulillah sehat dan ini bagian dari syukur nikmat, dan ini saya lakukan untuk mendorong sesama yang membutuhkan,” ungkap Airlangga.
Ia juga menjelaskan, donor plasma konvalesen merupakan bagian dari 3T yaitu di bagian treatment atau pengobatan. Plasma konvalesen sendiri adalah pengambilan darah dari para penyintas COVID-19. Darah tersebut kini menjadi perburuan karena dipercaya mengandung antibodi Sars-CoV-2.
Plasma di dalam darah kemudian diproses agar dapat didonorkan kepada pasien COVID-19 dengan gejala berat dan kritis.
Baca Juga: Inggris Hentikan Terapi Plasma Konvalesen, Bagaimana dengan Indonesia?
Berita Terkini Lainnya
