Masuk dalam 100 Smart City Nasional, Madiun Dukung Konsep Kota Pintar

Madiun punya banyak program unggulan smart city

Jakarta, IDN Times - Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Madiun Soeko Dwi Handiarto menjelaskan, saat ini pihaknya tengah mengevaluasi jalannya program Smart City di Kota Madiun, Jawa Timur. 

Pemerintah pusat melalui kementerian terkait diketahui akan melakukan peninjauan lapangan dalam waktu dekat. Rapat koordinasi tim Smart City di daerah pun digelar guna mempersiapkan peninjauan tersebut.

Soeko menyebut, evaluasi itu bakal dilakukan secara daring dan akan difokuskan pada pelaksanaan konsep Smart City periode 2017-2019.

1. Kota Madiun masuk dalam 100 Smart City nasional

Masuk dalam 100 Smart City Nasional, Madiun Dukung Konsep Kota PintarWali Kota Madiun, Maidi saat peluncuran aplikasi Jogo Kotama di Mapolres Madiun Kota, Kamis (6/5/2021) malam. (Dok. Pemkot Madiun)

Kota Madiun resmi menjadi pilot project 100 kota/kabupaten program Smart City nasional pada 2019 lalu. Berbagai program mengemuka dilakukan untuk mendukung konsep kota pintar, mulai dari sistem pemerintahan berbasis elektronik hingga program berbasis lingkungan seperti pengelolaan sampah di TPA Kota Madiun. 

Evaluasi juga menjadi ajang berbagi saran dan masukan dari tim Smart City pemerintah pusat agar dalam pelaksanaan di 2021 dan ke depan berjalan optimal.

‘’Pada prinsipnya program Smart City kita sudah berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Dari enam aspek, program-program di dalamnya semua sudah berjalan,’’ jelas Soeko saat menghadiri rapat koordinasi di GCIO Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun, Kamis (20/5/2021).

Baca Juga: Jelang Lebaran, Sejumlah Kegiatan Ini Dilakukan Pemkot Madiun 

2. Enam aspek program Smart City

Masuk dalam 100 Smart City Nasional, Madiun Dukung Konsep Kota PintarWali Kota Madiun, Maidi. (Dok. Pemkot Madiun)

Peninjauan lapang tersebut dijadwalkan dua hari dalam kurun waktu 17 Mei hingga 18 Juni. Dalam kurun waktu tersebut, pemerintah daerah harus menyiapkan berbagai program Smart City seperti Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Living, Smart Society, hingga Smart Environment.

Kota Madiun sendiri memiliki banyak program unggulan terkait Smart City. Salah satunya Pahlawan Street Center yang menjadi bagian dari quick goal Smart City. Di dalamnya terdapat berbagai aspek sekaligus mulai Smart Branding hingga Smart Economy.

‘’Kita terus mengoptimalkan konsep Smart City ini dengan berbagai program yang sudah dan akan berjalan,’’ imbuhnya.

3. Dorong transformasi digital, Madiun memiliki 1.750 titik WiFi gratis

Masuk dalam 100 Smart City Nasional, Madiun Dukung Konsep Kota PintarSekda Kota Madiun Rusdiyanto bersama sejumlah jajaran Pemkot Madiun mengikuti peluncuran Program Literasi Digital Nasional dari Balai Kota Madiun, Kamis (20/5/2021). (Dok. Pemkot Madiun)

Pemerintah Kota Madiun juga menyambut baik program Literasi Digital Nasional yang diluncurkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kamis (20/5/2021). 

Sekretaris Daerah Kota Madiun Rusdiyanto menjelaskan bahwa program literasi digital tersebut penting dan perlu untuk mendorong transformasi digital berskala nasional. Ia pun menyebut, saat ini Pemkot Madiun memiliki 1.750 titik WiFi gratis hingga di poskamling untuk digunakan masyarakat. 

‘’Artinya ini sejalan dengan program kita di daerah. Kota Madiun pada prinsipnya sudah siap. Kita sudah punya 1.750 titik wifi yang dapat dimanfaatkan secara gratis oleh masyarakat,’’ jelasnya. (WEB)

Baca Juga: Pemkot Madiun Terus Menambah Bangunan Ikonik

Topik:

  • Ridho Fauzan

Berita Terkini Lainnya