Biayai Pertamina International Shipping, BNI Kucurkan Kredit Sindikasi

Maksimum pembiayaan sebesar USD134 juta.

Jakarta, IDN Times - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) bersama Bank Sumitomo Mitsui (SMBC) dan Bank Mandiri memberikan fasilitas kredit sindikasi kepada Pertamina International Shipping Ltd (PIS PL) dengan maksimum pembiayaan sebesar USD134 juta. 

Pemberian fasilitas ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kredit antara PISPL dengan ketiga bank di Singapura pada 30 Juni 2021, di mana Bank SMBC bertindak sebagai Facility Agent sekaligus Coordinator Bank.

1. Pembelian 2 unit kapal pengangkut minyak

Biayai Pertamina International Shipping, BNI Kucurkan Kredit SindikasiPenandatanganan perjanjian kredit antara PISPL dengan ketiga bank di Singapura pada 30 Juni 2021. (Dok. BNI)

Penandatanganan perjanjian kredit ini dilakukan General Manager BNI Singapura Mohamad Rizki Rahman, General Manager Bank Mandiri Hongkong Venda Yuniarti, General Manager of Loan Capital Market Asia SMBC Taisuke Sawamura, Managing Director Corporate Banking Indonesia, Corporate Banking Asia Pacific SMBC Soh Chee Fwai, serta Managing Director Pertamina International Shipping Pte Ltd Brillian Perdana.

Dalam kredit sindikasi ini, BNI melalui Kantor Cabang Luar Negeri (KCLN) Singapura memberikan fasilitas kredit investasi dengan maksimum pembiayaan sebesar USD 33.750.000 dengan tenor 8 tahun. 

Fasilitas kredit tersebut diperuntukkan bagi pembelian 2 unit kapal pengangkut minyak mentah atau Very Large Crude Carrier (VLCC) yang berkerja sama dengan galangan Japan Marine United Corporation.

Baca Juga: Perluas BNI Agen46, BNI Teken MoU dengan GP Ansor dan Pos Indonesia 

2. PIS PL operasikan 70 kapal dan 160 kapal charter

Biayai Pertamina International Shipping, BNI Kucurkan Kredit SindikasiPenandatanganan perjanjian kredit antara PISPL dengan ketiga bank di Singapura pada 30 Juni 2021. (Dok. BNI)

PIS PL merupakan group usaha dari Pertamina (Persero) melalui PT International Shipping (PIS) yang bergerak di bidang perkapalan dengan kepemilikan 100 persen. PIS PL berdiri sejak 2018 di Singapura, dengan tujuan memenuhi permintaan pasar internasional. 

Saat ini PIS PL mengelola dan mengoperasikan 70 kapal dan 160 kapal charter guna menangani kargo minyak dan gas, mulai dari minyak mentah, bahan bakar minyak (BBM), non BBM, liquefied petroleum gas (LPG), liquefied natural gas (LNG), serta floating storage untuk pasar domestik maupun internasional.

Pergerakan dan pertumbuhan PIS PL didukung penuh oleh PIS sebagai induk usahanya yang juga akan dijadikan sub-holding di bidang shipping untuk  PT Pertamina (Persero). 

3. Penambahan kapasitas transportasi crude oil

Biayai Pertamina International Shipping, BNI Kucurkan Kredit SindikasiPenandatanganan perjanjian kredit antara PISPL dengan ketiga bank di Singapura pada 30 Juni 2021. (Dok. BNI)

Pemberian kredit sindikasi kepada PIS PL digunakan untuk pembangunan 2 unit kapal VLCC, yaitu PIS Pride dan PIS Prime dari Japan Marine United Corporation yang berbeda dari kapal lainnya karena memiliki kapasitas dan tenaga yang lebih besar.

“Dukungan BNI kepada Pertamina International Shipping ini diharapkan dapat berkontribusi pada kinerja Pertamina Group, khususnya dengan penambahan kapasitas transportasi crude oil dalam memenuhi permintaan pasar internasional,” ujar Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan. (WEB)

Baca Juga: Dirut BNI: Keuntungan Jadi BNI Agen46 Dapat Pembiayaan KUR Rp500 Juta

Topik:

  • Ridho Fauzan
  • Ezri T Suro

Berita Terkini Lainnya