Siap-siap! Akhir Maret Pemerintah Umumkan Formasi CPNS 2021
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Meski sudah memutuskan bakal membuka kembali rekrutmen penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), pemerintah masih belum menetapkan jumlah pasti formasi yang akan direkrut untuk menjadi CASN atau CPNS.
Namun, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo menyatakan bahwa pihaknya sudah memiliki rencana kebutuhan yang akan direkrut pada Rekrutmen CPNS 2021.
“Total kebutuhan ASN pada 2021 dengan anggaran terbatas saat ini hanya 1.275.387 orang,” ujar Tjahjo dalam Rapat Kerja dengan Komisi II DPR RI, Rabu (24/3/2021).
Baca Juga: Catat nih! Besaran Gaji PNS dan PPPK untuk Lulusan SMA
1. Pengumuman akhir Maret 2021
Selain belum menentukan jumlah formasi yang akan direkrut, Tjahjo juga mengaku bahwa Tim Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) belum menentukan kapan waktu untuk mengumumkan jadwal pendaftaran hingga penerimaan rekrutmen CPNS 2021.
Namun, mantan Menteri Dalam Negeri tersebut menyatakan bakal mengumumkan hal tersebut setidaknya pada akhir Maret 2021.
“Kementerian PAN- RB juga sudah menyusun jadwal seleksi, walapuan masih tentative. Nanti kami minta ke BKN untuk kira-kira ancer-ancernya, tapi pada prinsipnya kami akan memutuskan akhir Maret ini berapa sebenarnya yang fix, baik untuk Kementerian/Lembaga maupun di daerah ini,” jelas Tjahjo.
Baca Juga: Siap-siap! Pemerintah Buka 1,3 Juta Lowongan Kerja untuk CPNS 2021
2. Rincian kebutuhan formasi rekrutmen CPNS 2021
Editor’s picks
Dari total 1.275.387 kebutuhan yang direncanakan dalam rekrutmen CPNS 2021, pemerintah merincikan sebanyak 83.669 bakal diberikan untuk kebutuhan pemerintah pusat. Kemudian, sebanyak 1.191.718 diberikan untuk kebutuhan pemerintah daerah.
Untuk pemerintah daerah, sebanyak 1.002.616 ditempatkan sebagai guru PPPK, kemudian PPPK non-guru sebanyak 70.008, dan CPNS sebanyak 119.094.
Sementara, untuk rencana penetapannya hanya sebanyak 741.551 lowongan yang terdiri dari 69.684 untuk pemerintah pusat dan 671.867 untuk pemerintah daerah.
“Rencana penetapan untuk pemerintah pusat dengan rincian 61.129 untuk 56 K/L dan 8.555 untuk delapan sekolah kedinasan, sedangkan untuk pemerintah daerah dengan rincian 144.096 ke 34 Pemprov dan 527.771 ke 492 Pemkab/Pemkot,” jelas Tjahjo.
3. Belum semua institusi mengusulkan jumlah kebutuhan CASN dan CPNS
Lebih lanjut Tjahjo menjelaskan, jumlah rencana kebutuhan CASN dan CPNS tersebut datang dari 588 instansi.
Namun, dia menyatakan sampai saat ini masih ada instansi yang belum menyampaikan usulannya terkait jumlah CPNS yang dibutuhkan oleh mereka pada tahun ini.
“Hingga saat ini 588 instansi telah mengusulkan kebutuhannya, dengan rincian 539 yang sudah usul dengan dokumen lengkap, 49 instansi sudah mengsulkan dan akan kita kejar dalam 2-3 hari ini untuk melengakapi dokumen, dan 32 instansi tidak mengusulkan pertambahan ASN,” papar Tjahjo.
Hal tersebut yang kemudian membuat Tjahjo masih belum bisa mengumumkan formasi tepat dalam rekrutmen CPNS 2021.
Baca Juga: Asyik! Jokowi Setarakan Gaji Pegawai Kontrak Pemerintah dengan PNS