Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembakaran Kantor Distrik di Paniai
Kantor Distrik Yakotamo, yang berada di Kampung Epoto, Kabupaten Paniai di bakar OTK IDN Times/ Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Timika, IDN Times - Kepolisian Resor Paniai telah mengantongi identitas pelaku pembakaran Kantor Distrik Yakotamo, Kabupaten Paniai, yang terjadi pada Rabu (13/7/2022).
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, mengatakan, Polres Paniai telah mengetahui identitas pelaku pembakaran tersebut berdasarkan laporan masyarakat.
“Dari laporan salah satu masyarakat, diketahui pelaku pembakaran berinisial AY (37) yang berprofesi sebagai petani,” kata Kamal saat dihubungi, Kamis (14/7/2022).
1. Diduga pembakaran sudah direncanakan
Kantor Distrik Yakotamo yang dibakar OTK IDN Times/ IstimewaKamal menjelaskan, berdasarkan keterangan dari Kepala Distrik Yakotamo, pada hari kejadian sekitar pukul 14.00 WIT, pelaku tiba di kampung Epouto dengan membawa bahan bakar minyak jenis premium atau bensin dalam wadah jerigen 5 liter.
Setibanya di TKP, pelaku memarahi para saksi yang merupakan honorer Distrik Yakotamo yang saat itu berada di lokasi. Pelaku mempertanyakan, mengapa dirinya tidak dilantik menjadi kepala Kampung Wotai.
“Pelaku menyiram bangunan kantor distrik dengan bensin dan membakar Kantor Distrik Yatamo, Kabupaten Paniai,” ujar Kamal.
Baca Juga: Kantor Distrik Yakotamo di Paniai Dibakar Orang Tak Dikenal
Baca Juga: Pembakaran Rumah Warga di Kampung Kimak Buntut Kematian Ali Kogoya
2. Situasi di Distrik Yakotamo aman dan kondusif
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Papua Kombes Pol, Ahmad Mustofa Kamal Istimewa/ IDN TimesMeskipun bangunan kantor distrik habis terbakar, namun dari kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka.
Sementara itu, situasi di Distrik Yakotamo masih relatif aman dan kondusif pasca kejadian pembakaran tersebut.
3. Pembakaran kantor distrik imbas dari pilkades
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal. (dok. Humas Polda Papua)Sebelumnya saat penyelidikan berlangsung, beberapa warga yang didapati di sekitar TKP mengatakan, pembakaran kantor distrik itu diduga imbas dari pemilihan kepala kampung.
"Diduga imbas dari Pilkades," ujarnya.
Meski tak ada korban jiwa maupun luka-luka, akan tetapi kerugian ditaksir mencapai puluhan juta atas kejadian tersebut.
Baca Juga: Ricuh di Paniai: Satu Warga Dilaporkan Meninggal, Dua Polisi Dianiaya
Baca Juga: Berkas Kasus Paniai Papua Dilimpahkan Kejaksaan Agung ke Pengadilan
Topik:
Berita Terkini Lainnya
