Aksi Widi Vierratale Buka Baju di Panggung Kini Sampai ke MUI
ilustrasi konser Vierratale (instagram.com/vierratale___)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Forum Masyarakat Sulawesi (FMS) bersama tim kuasa hukumnya, melaporkan vokalis band Vierratale Widi Soediro ke Majelis Ulama Indonesia (MUI). Widi dilaporkan lantaran aksi buka baju di atas panggung saat menggelar konser di Palu, Sulawesi Tengah, pada Rabu (16/11/2022) lalu.
"Mendatangi MUI di Jakarta dalam rangka menyampaikan laporan informasi adanya aksi pornografi dan pornoaksi, yang dilakukan oleh artis publik figur perempuan berinisial WS seorang vokalis band (Vierratale)," kata kuasa hukum FMS, Zainul Arifin, dalam keterangan yang diterima IDN Times, Senin (21/11/2022).
Baca Juga: 10 Potret Kostum Widi Vierratale saat Manggung, Selalu Nyentrik!
1. Melanggar Fatwa MUI No 287 tahun 2021
Logo Majelis Ulama Indonesia (MUI) (IDN Times/Mui.or.id)FMS melaporkan Widi atas pelanggaran pornografi dan pornoaksi, sebagaimana yang tertuang dalam Fatwa MUI Nomor 287 tahun 2021 tentang Pornografi dan Pornoaksi.
"Apa yang disampaikan MUI seiring sejalan dengan Fatwa MUI Nomor 287 tahun 2021 tentang Pornografi dan Pornoaksi yang diharamkan," kata Zainul.
Zainul menambahkan, MUI berharap Widi segera mengklarifikasi dan meminta permohonan maaf jika proses hukum tak ingin dilanjutkan.
"MUI siap memfasilitasi permohonan maaf dan mediasi antara WS dan FMS," pungkas dia.
Baca Juga: Buntut Lepas Baju di Panggung, Widi Vierratale Dilaporkan ke Bareskrim
2. Bisa dijadikan pelajaran untuk publik figur lainnya
Pertemuan FMS dan Kuasa Hukum dengan MUI di gedung MUI Pusat, Jakarta, Senin (21/11/2022). (Dok. Pribadi)Menurut MUI, aksi panggung Widi tersebut dinilai lebih banyak menghasilkan keburukan dibanding manfaatnya. Hal ini semestinya bisa menjadi pelajaran untuk publik figur lainnya.
"MUI berharap kejadian serupa tidak terulang kembali dan menjadi pelajaran untuk publik figur lainya," ucap Zainul.
"MUI juga berharap, daerah Palu sempat terjadi tsunami, semoga tidak terjadi azab tsunami lagi," katanya.
3. Pertemuan berlangsung di gedung MUI pusat
FMS mengadukan Widi Vierratale ke MUI. (Dok. Pribadi)Dalam pertemuan ini, tim FMS diwakili Mualim Bahar selaku ketua umum dan ketua bidang hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) FMS, Rivaldi. Sedangkan, Tim Kuasa Hukum diwakili oleh Zainul Arifin, dan Asban Sibagariang.
"Pertemuan tadi bermula pukul 11.00 sampai dengan 12.00 WIB di gedung MUI lantai 4, MUI diwakili oleh Ustaz Hamam Al'Asyari dan Ustaz Riduan sebagai Wakil Sekretatis bidang Hukum dan HAM MUI Pusat," jelas Zainul.
"Kami juga telah menyampaikan surat aduan ke MUI per tanggal 21 November 2022," katanya.
Berita Terkini Lainnya
