Profil PSI, Parpol Anak Muda yang Menjunjung Tinggi Antikorupsi

PSI tidak ingin tersandera kepentingan politik lama

Jakarta, IDN Times - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merupakan salah satu partai politik (parpol) yang usianya masih terbilang sangat muda. Partai non-parlemen ini didirikan tidak lama setelah pemilihan umum (Pemilu) 2014, tepatnya pada 16 November 2014 sesuai Akta Notaris Widyatmoko, S.H. Nomor 14 Tahun 2014. 

Partai yang mencitrakan diri sebagai parpol anak muda ini resmi berbadan hukum dan lolos verifikasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) pada 7 Oktober 2016, setelah melengkapi persyaratan sesuai undang-undang yang berlaku.

Ingin mengetahui lebih dalam tentang PSI? Berikut sederet fakta tentang PSI yang telah dirangkum IDN Times, Jumat (3/2/2023).

Baca Juga: Jokowi Singgung Hilirisasi hingga Pemilu di HUT ke-8 PSI

1. PSI tidak tersandera kepentingan politik

Profil PSI, Parpol Anak Muda yang Menjunjung Tinggi AntikorupsiANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Mengutip laman resmi PSI, psi.id, partai ini hadir untuk mengembalikan politik kepada nilainya yang luhur. Artinya, PSI ingin mendekatkan kembali politik yang tindakannya didasarkan atas kepentingan yang lebih besar untuk bangsa dan negara Indonesia, bukan sekadar kepentingan pribadi politik jangka pendek.

Sebagai partai baru, PSI memiliki impian agar tidak lagi tersandera dengan kepentingan politik lama, klientalisme, rekam jejak yang buruk, beban sejarah dan citra yang buruk terhadap partai politik sebelumnya.

2. PSI memberikan porsi besar kepada perempuan

Profil PSI, Parpol Anak Muda yang Menjunjung Tinggi AntikorupsiKetum PSI Giring Ganesha bersama Sekjen PSI Dea Tunggaesti (kiri), Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni (kanan), dan Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie di KPU, Rabu (10/8/2022). (IDN Times/Melani Putri)

PSI didominasi anak muda dan perempuan sebagai kadernya, karena dipercaya dapat menciptakan pikiran, ide, gagasan, dan sebagainya untuk mencetuskan ide, gagasan, pemikiran, cara, dan hal-hal yang baru lainnya dalam berpolitik.

Diketahui, PSI memang memberikan porsi yang besar pada perempuan, sehingga gerakan politik PSI tidak hanya sekadar memenuhi syarat 30 persen perempuan. Namun, juga seluruh keputusan politiknya diambil melalui keterlibatan aktif perempuan di dalamnya.

Menurut data Komisi Pemilihan Umum (KPU), angka persentase keterwakilan perempuan dalam PSI mencapai 62,50 persen.

Baca Juga: Suami Yenny Wahid Gabung ke PSI, Dikenalkan di Depan Jokowi

3. PSI menjunjung tinggi antikorupsi dan antiintoleransi

Profil PSI, Parpol Anak Muda yang Menjunjung Tinggi AntikorupsiGiring Ganesha dalam acara Indonesia Millenial Summit (Dok/IDN Times)

Sejak berdiri, PSI percaya tidak akan ada politisi yang mengurus administrasi partai ini untuk kepentingan kekuasaan. Sebab, partai ini diurus orang-orang muda profesional yang paham betul bagaimana mengurus organisasi yang modern, profesional, bersih, dan transparan.

Ada pula dua DNA yang dimiliki PSI, yaitu Kebajikan (antikorupsi) dan keragaman (antiintoleransi). Bahkan, PSI memiliki Trilogi Identitas yang terdiri dari menebar kebajikan, merawat keragaman, dan meneguhkan solidaritas.

4. Visi dan misi PSI

Profil PSI, Parpol Anak Muda yang Menjunjung Tinggi AntikorupsiKetua Umum PSI, Giring Ganesha dan Direktur Advokasi Kebijakan Publik DPP PSI, Furqan (IDN Times/Aryodamar)

Visi PSI adalah Indonesia yang berkarakter kerakyatan, berkemanusiaan, berkeragaman, berkeadilan, berkemajuan dan bermartabat. Sedangkan, misi PSI sebagai berikut:

  • Menggalang kekuatan nasional melalui sebuah kepemimpinan politik yang ideologis, terorganisir, dan terstruktur.
  • Menggalang perjuangan politik dengan nilai solidaritas nasional melanjutkan agenda reformasi dan demokratisasi.
  • Membangun kembali semangat republikanisme, merajut kembali rasa kebangsaan yang terserak, menanam kembali benih-benih idealisme, mendirikan kembali benteng-benteng kebhinnekaan dan membangun kembali pondasi gotong royong.
  • Mendorong martabat Indonesia dalam pergaulan internasional, sesuai prinsip politik bebas aktif dengan melibatkan kondisi geopolitik internasional yang sedang berkembang.

5. PSI diketuai Giring Ganesha

Profil PSI, Parpol Anak Muda yang Menjunjung Tinggi AntikorupsiGiring "Nidji" Ganesha. (Instagram.com/ Giring)

Berikut struktur organisasi PSI periode 2019-2024 yang telah ditetapkan pada 16 November 2021:

  • Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP): Giring Ganesha Djumaryo
  • Sekretaris Jenderal: Dea Tunggaesti
  • Ketua DPP: Isyana Bagoes Oka
  • Ketua DPP: Sumardy
  • Bendahara Umum: Suci Mayang Sari
  • Wakil Bendahara Umum: Lila Zuhara
  • Wakil Sekretaris Jenderal: Satia Chandra Wiguna
  • Wakil Sekretaris Jenderal: Danik Eka Rahmaningtiyas
  • Ketua Dewan Pembina: Jeffrie Geovani
  • Wakil Ketua Dewan Pembina: Grace Natalie
  • Sekretaris Dewan Pembina: Raja Juli Antoni.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya