Jika Terpilih, Anies Janjikan APBD Jakarta Bisa Diakses Melalui Gadget

Celah korupsi akan terus diperkecil.

Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan nampaknya memiliki cara tersendiri untuk meminimalisir terjadinya korupsi yang terjadi di lingkungan pemerintah daerah. Apalagi, hingga saat ini Komisi Pemberantasan Korupsi, (KPK) telah melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap 11 kepala daerah. Fakta tersebut menunjukkan bahwa praktik korupsi sangat rawan terjadi di lingkungan pemerintah daerah.

Jika Terpilih, Anies Janjikan APBD Jakarta Bisa Diakses Melalui GadgetIndrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO

Dikutip Liputan6.com, (11/1),  Anies mengatakan bahwa transparansi merupakan kunci agar anggaran pemerintah tetap bisa diawasi oleh semua pihak. Artinya, publik bisa ikut melihat langsung dan mengevaluasi ke mana dana daerah tersebut dialokasikan. Melalui transparansi anggaran ini pula dia yakin korupsi bisa diminimalisir dalam proses perencanaan anggaran.

Kenyataanya banyak daerah yang menghindari transparansi.

Jika Terpilih, Anies Janjikan APBD Jakarta Bisa Diakses Melalui GadgetSigid Kurniawan/ANTARA FOTO

Anies memahami bahwa masih banyak anggaran daerah yang dibuat tidak transparan sehingga banyak pihak yang terjebak dalam lingkaran korupsi. Jika terpilih menjadi gubernur DKI Jakarta nanti, Anies pun berjanji akan membuat Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi DKI Jakarta secara transparan. Publik pun bisa mengawasi langsung penggunaan anggaran ini apakah digunakan dengan benar atau sebaliknya.

Jika Terpilih, Anies Janjikan APBD Jakarta Bisa Diakses Melalui GadgetM. Agung Rajasa/ANTARA FOTO

Bahkan, dia mengatakan bahwa nantinya APBD Jakarta bisa diakses melalui berbagai macam gadget. Masyarakat per wilayah pun bisa mengawasinya langsung. Cara ini juga efektif agar rencana kerja pemerintah daerah bisa dimonitor dan diterapkan dengan baik.

Daripada memarahi satu dua orang, geser satu dua orang, mending langsung dibikin transparan.

Jika Terpilih, Anies Janjikan APBD Jakarta Bisa Diakses Melalui GadgetM. Agung Rajasa/ANTARA FOTO

Menurut Anies, sudah saatnya menerapkan cara yang baru, jadi tidak satu orang yang mengawasi tapi rakyat yang akan melihat semuanya secara langsung. Jadi tidak heran jika dibutuhkan sistem yang mendukung agar bisa menutup celah terjadinya korupsi tersebut. Isu transparansi APBD ini juga diperkirakan menjadi salah satu isu yang akan diangkat Anies dan Sandiaga Uno dalam debat resmi KPU 13 Januari 2017 mendatang. Pembagiannya, Anies akan berfokus pada masalah institusi dan pembangunan manusia di Jakarta. Sementara Sandiaga akan fokus di ekonomi dan pembangunan infrastruktur.

Topik:

Berita Terkini Lainnya