Di Balik Kabut Asap, Ada Kasus Korupsi yang Belum Padam

Lagi-lagi, gara-gara uang.

Menindaklanjuti bencana kabut asap yang berdampak tak hanya Indonesia namun Malaysia dan Singapura, pemerintah sudah mengambil tindakan tegas. Salah satunya ketika Jokowi telah memberikan instruksinya untuk mencabut semua izin konsesi beberapa perusahaan yang terlibat pembakaran hutan dan lahan.

Di Balik Kabut Asap, Ada Kasus Korupsi yang Belum PadamSumber Gambar: harianaceh.co.id

Namun, di balik huru hara masyarakat yang sedang menghirup udara beracun, ada hal penting yang dilupakan oleh masyarakat terkait penyebab kebakaran tersebut. Tak lain adalah masalah korupsi. 

Di Balik Kabut Asap, Ada Kasus Korupsi yang Belum PadamSumber Gambar: rmol.co

Masih ingat nggak, kejadian di akhir Mei lalu, saat KPK menangkap Gubernur Riau, Annas Maamun, atas keterlibatannya terhadap kasus suap dari pengusaha sawit? Pria berusia 72 tahun itu pun dijatuhi hukuman enam tahun penjara.

Di Balik Kabut Asap, Ada Kasus Korupsi yang Belum PadamSumber Gambar: liputan6.com

Dalam kasus tersebut, penyelidik berhasil mengungkap bahwa uang hasil suap yang diterima Annas dimaksudkan agar dirinya mengalih fungsikan kawasan hutan menjadi perkebunan sawit. Izin inilah yang kemudian melatarbelakangi pembebasan lahan hutan tersebut. Bagaimana cara pembebasannya? Tentu saja dengan melakukan pembakaran hutan!

Di Balik Kabut Asap, Ada Kasus Korupsi yang Belum PadamSumber Gambar: harianterbit.com

Saat ini KPK masih terus bergerak supaya pihaknya dapat melakukan langkah signifikan dalam menginvestigasi lebih lanjut kasus korupsi di sektor kehutanan. Telah disebutkan oleh Pelaksana Tugas Wakil Ketua KPK, Johan Budi, bahwa kasus penyimpangan pengelolaan SDA membuat Indonesia harus kehilangan banyak uang.

Di Balik Kabut Asap, Ada Kasus Korupsi yang Belum PadamSumber Gambar: cnnindonesia.com

Jadi, memang sudah menjadi tugas KPK untuk bertindak cepat dan tepat untuk mengusut kasus korupsi di balik bencana kabut asap ini. 

Topik:

Berita Terkini Lainnya