Kronologi Kericuhan Saat Sidang Putusan Banding Rizieq Shihab
Rizieq Shihab. (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sidang putusan banding terdakwa Rizieq Shihab di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Senin (30/8/2021), berlangsung ricuh di luar pengadilan. Ratusan pendukung Rizieq yang menggelar aksi unjuk rasa di luar pengadilan memicu kericuhan.
Sekitar 20 pendukung Rizieq ditangkap karena diduga terlibat kericuhan saat menggelar unjuk rasa di Jalan Letjend Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat itu. Mereka menggelar demonstrasi sejak pukul 10.00 WIB.
Berikut kronologi kericuhan saat sidang sidang putusan banding Rizieq Shihab.
1. Massa melemparkan batu ke arah polisi, gas air mata pun ditembakkan
Massa pendukung Rizieq Shihab berusaha menghalau rekannya menjauh dari blokade polisi di kawasan I Gusti Ngurah Rai saat akan menuju Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (24/6/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Kapolsek Cempaka Putih Kompol Ade Rosa memaparkan kronologi kericuhan, yang bermula saat majelis hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta membacakan putusan, kemudian polisi mempersilakan massa meninggalkan lokasi.
Namun ketika hendak dibubarkan, massa melawan polisi dengan cara melemparkan batu kepada petugas gabungan yang sedang mengamankan jalannya aksi.
Akibatnya, petugas keamanan yang terdiri dari unsur Brimob itu langsung menembakkan gas air mata, untuk menghalau massa menjauh dari lokasi Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.
"Hal itu dilakukan petugas untuk memukul mundur massa menjauh dari objek," kata Ade.
Baca Juga: Simpatisan Rizieq Shihab Berkerumun hingga Bentrok dengan Polisi
2. Massa pendukung Rizieq dan polisi sama-sama terluka
Polisi memblokade massa pendukung Rizieq Shihab di kawasan I Gusti Ngurah Rai saat akan menuju Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (24/6/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Aksi yang berujung ricuh itu mengakibatkan beberapa massa pendukung Rizieq Shihab dan petugas Pengendali Massa (Dalmas) Polda Metro Jaya sama-sama terluka.
"Dari massa ada yang terluka dan nanti akan dilakukan perawatan di Polda, sedangkan pihak kepolisian dari Dalmas PMJ sekitar tiga orang luka di bagian kaki akibat sambutan batu," ujar Ade.
Kapolsek memastikan situasi saat ini di lokasi sudah berlangsung kondusif. Setelah dilakukan penyisiran, massa pendukung Rizieq yang sempat bertahan di sekitar Masjid Yarsi Cempaka Putih pun juga sudah diimbau untuk membubarkan diri.
3. Puluhan pedukung Rizieq ditangkap
Massa pendukung Rizieq Shihab tertahan blokade polisi di kawasan I Gusti Ngurah Rai saat akan menuju Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (24/6/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Ade sebelumnya mengatakan, pendukung Rizieq Shihab yang ditangkap sebanyak 20 orang. Kini, mereka sudah digiring ke Mapolda Metro Jaya.
"Jumlah massa yang diamankan ada sekitar 20 orang dan dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan," kata Ade kepada wartawan di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin.
Mereka yang ditangkap juga menjalani tes COVID-19, namun Ade belum mendapat laporan soal hasil tes virus corona itu.
"Belum tahu, nanti perkembangannya," ujar Ade.
Baca Juga: Rizieq Shihab Cs Tolak Minta Ampun ke Jokowi dan Pilih Banding
Berita Terkini Lainnya
