Syukuran Ultah ke-80, Jusuf Kalla Dapat Kejutan Spesial dari Cucunya

JK mendapat kejutan dari cucu-ucunya

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla atau JK mendapat kejutan dari cucu-cucunya saat acara syukuran ulang tahun ke-80 di The Opus Grand Ballroom The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (25/5/2022) malam.

Pria asal Bone, Sulawesi Selatan itu mendapat kejutan spesial dari cucu-cucunya dengan bernyanyi dan membaca puisi. Selain kejutan dari sang cucu, JK juga meluncurkan buku berjudul "Jusuf Kalla, di Balik Beragam Isu".

Baca Juga: JK Syukuran Ultah ke-80, Menteri hingga Elite Parpol Hadir

1. JK luncurkan buku "Jusuf Kalla, di Balik Beragam Isu"

Syukuran Ultah ke-80, Jusuf Kalla Dapat Kejutan Spesial dari CucunyaSejumlah pejabat hadiri syukuran ultah ke-80 Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (Dok. Jusuf Kalla)

Dalam perayaan syukuran hari jadinya, JK juga meluncurkan buku "Jusuf Kalla, di Balik Beragam Isu" yang ditulis sahabatnya, Hamid Awaludin.

Dalam sambutannya Hamid mengatakan, menulis buku tentang JK sangatlah mudah.

"Menulis buku tentang JK sangat mudah karena pikirannya berbanding lurus, dengan sikapnya. Pikiran Pak JK simpel tapi selalu logis," kata dia.

Buku ini menceritakan perjalanan panjang sejarah perpolitikan Indonesia, dan sepak terjang mantan wapres periode 2004-2009 dan 2014-2019 itu.

Buku ini dibedah dua penanggap yakni Ketua Dewan Pers 2022-2025 Azyumardi Azra, dan Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas Rikard Bagun yang dipandu langsung Rosiana Silalahi.

Azra menilai JK sebagai sosok problem solving dan solidarity making.

"Pak JK ini, adalah sosok 'problem solving' dan 'solidarity making'. Bisa kita lihat dari caranya menyelesaikan berbagai persoalan saat menjabat wapres di masa SBY dan Jokowi," kata dia.

Dalam buku ini, dituliskan kisah politik JK yang bercerita tentang pelayanan yang merambah banyak lahan. JK menjadi aktor penting dalam misi perdamaian pemerintah dan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

JK juga terlibat dalam usaha-usaha perdamaian lain seperti mendamaikan dua tokoh politik Malaysia, Najib Razak dan Anwar Ibrahim, dan upaya mendamaikan Pemerintah Afghanistan dengan Taliban.

Kisah-kisah dalam buku ini merupakan kesaksian yang merangkum kebesaran karya JK bagi masyarakat Indonesia dan dunia. Buku ini menjadi bukti nyata JK merupakan tokoh utama di balik berbagai perkara.

2. JK dikenal anak-anaknya sosok yang pandai bicara dan humoris

Syukuran Ultah ke-80, Jusuf Kalla Dapat Kejutan Spesial dari CucunyaSejumlah pejabat hadiri syukuran ultah ke-80 Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (Dok. Jusuf Kalla)

Banyak kisah menarik di balik sosok JK. Di mata putri pertama JK, Lisa Jusuf, sang ayah yang akrab panggil Papa ini, adalah sosok humoris dan pandai bicara.

"Tahun ini papa saya ulang tahun ke-80. Papa saya ini suka bercanda, dan pandai bicara sama anak-anaknya. Saking pandainya bicara, hingga kita ini mudah percaya sama Papa," ucap Lisa, yang disambut tawa hadirin.

Bahkan, saking pandainya bicara dan meyakinkan orang, JK pernah bercanda kepada anak-anaknya. Lucunya, semua anaknya pun percaya.

"Papa pernah bercanda, saat kami tanya kenapa ada luka di paha papa. Waktu itu papa mengaku kalau itu luka perang saat dirinya ikut berperang. Lama kami baru tahu kalau itu luka karena terkena pecahan kaca, yang jahitannya kurang bagus," ungkap Lisa, yang kembali disambut tawa para undangan.

Selain humoris dan pandai bicara, JK juga di mata anak-anaknya sosok orang yang berjiwa sosial tinggi. JK hampir tidak pernah memecat karyawannya.

"Papa itu tidak pernah pecat karyawannya, sanksinya hanya sampai surat peringatan satu saja. Papa selalu katakan kebaikan karyawannya lebih banyak dari kesalahannya," ujar Lisa.

3. JK mengaku orang yang sistematis

Syukuran Ultah ke-80, Jusuf Kalla Dapat Kejutan Spesial dari CucunyaMantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (Dok. Jusuf Kalla)

Sementara dalam sambutannya, JK mengaku memiliki tujuan hidup yang sulit diwujudkan.

"Tujuan hidup itu bermanfaat untuk agama, bangsa, dan kekuarga. Sederhana, tapi sulit diwujudkan," ucapnya.

Selama ini, JK mengaku hidupnya sistematis. Ia mencontohkan perjalanannya dari kabupaten ke kota provinsi, lalu dari provinsi ke ibu kota. Dari pengusaha hingga menjabat di pemerintahan.

"Hidup saya sistematis, mulai dari saya lahir di Bone, lalu besar dan bekerja di Kota Makassar ibu Kota Provinsi. Begitu pula dalam karier di bisnis. Saya bekerja di perusahaan mulai dari manajer, direktur, hingga direktur utama," kata dia.

"Semuanya sistematis, di pemerintahan saya dari DPR, menteri, menko lalu wakil presiden hingga mencalonkan diri jadi presiden, fase hidup saya seperti itu, dari bisnis ke pemerintahan, hidup saya bertahap dan semoga bermanfaat," tutup JK.

Baca Juga: Jusuf Kalla Terima Bintang Jasa dari Pemerintah Jepang

4. Sejumlah menteri dan tokoh hadir

Syukuran Ultah ke-80, Jusuf Kalla Dapat Kejutan Spesial dari CucunyaSejumlah pejabat hadiri syukuran ultah ke-80 Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (Dok. Jusuf Kalla)

JK lahir di Kabupaten Bone, 15 Mei 1942. JK merupakan anak kedua dari 12 bersaudara. Ia menikah dengan Mufidah yang kemudian dianugerahi seorang putra dan empat putri.

Jusuf Kalla dua kali menjabat wakil presiden RI. Pada 2004-2009, JK menemani Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada periode pertamanya sebagai presiden. Pada 2014-2019, JK kembali ke istana bersama Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

Selain dihadiri anak dan cucu serta kerabat JK, syukuran ulang tahun JK juga dihadiri menteri Kabinet Indonesia Maju seperti Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia Sofyan Djalil, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dan sejumlah mantan menteri kabinet kerja era Jokowi-JK.

Selaian itu, hadir pula sahabat JK, Surya Paloh yang juga Ketua Umum Partai NasDem, bos Trans Group Chairul Tanjung, dan Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nurwahid.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya