Viral Video Bullying Bocah 10 Tahun di Bogor, Pelaku: Hanya Bercanda
Ilustrasi kekerasan pada anak (IDN Times/Sukma Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bogor, IDN Times - Sempat viral aksi perundungan yang menimpa anak berusia 10 tahun di Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berakhir damai.
Pelaku mengaku hanya bercanda, meski mendorong bocah tersebut hingga terjatuh ke dalam parit.
Baca Juga: Bintang Emon Alami Perundungan, Novel Baswedan: Semoga Dia Kuat
1. Dibiarkan terjatuh dari motor
Ilustrasi kekerasan pada Anak (IDN Times/Sukma Shakti)Meskipun demikian, pelaku bullying bernama Ajat Sudrajat dibawa ke kantor polisi untuk mediasi dan menjelaskan awal mula kasus tersebut terjadi. Kapolres Bogor AKBP Harun menyampaikan duduk perkara kasus perundungan yang menimpa korban berinisial EG.
Harun mengatakan kasus tersebut bermula setelah dua rangkaian video perundungan viral di media sosial, setelah video tersebut diunggah oleh teman-teman pelaku di media sosial.
Pada video pertama, Ajat Sudrajat sengaja membungkukkan badan agar korban EG tidak mendapatkan tempat duduk saat membonceng di atas motor.
Selanjutnya, pelaku yang dibonceng terus mundur sampai ke jok belakang hingga korban terjatuh.
2. Mendorong korban ke kubangan air
Ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)Sedangkan video kedua, pelaku sengaja mengangkat korban hingga kemudian dibanting ke kubangan air sebanyak dua kali berturut-turut.
Editor’s picks
"Jadi ada dua video, video pertama terjadi 16 April sekitar pukul 14.30 WIB, kemudian video yang kedua terjadi 20 April pukul 16.30 WIB. Ini pengakuan pelaku setelah kami amankan ke kantor polisi guna penyelidikan, kita minta klarifikasi," ungkap Harun, Jumat (23/4/2021).
3. Pelaku tetap dipanggil polisi
Ilustrasi tindak kekerasan. (IDN Times/Sukma Shakti)Harun menyebut pihaknya telah melakukan pemanggilan kepada pelaku untuk pertemuan atau mediasi dengan keluarga korban.
Dari pertemuan ini, sambung Harun, pihak-pihak terkait sepakat melakukan penyelesaian perkara tersebut secara damai, dan keluarga korban juga tidak menuntut atas perbuatan pelaku yang tak lain adalah tetangganya.
4. Pelaku bilang hanya bercanda
Kasus kekerasan anak di Bali (IDN Times/Sukma Shakti)Pada kesempatan itu, pelaku bullying yang berusia 30 tahun ini pun tertunduk lesu mengakui kesalahannya kepada masyarakat Indonesia, khususnya kepada keluarga korban dan korban yang tak lain adalah EG.
"Jadi pengakuan dia (Ajat Sudrajat) itu merupakan candaan karena hampir setiap hari korban EG bermain dan bercanda dengannya," ujarnya.
Harun menambahkan, sejauh ini kondisi korban EG dalam keadaan baik-baik saja. Harun memastikan secara kasat mata kondisinya sehat normal dan tidak ada permasalahan.
"Kalau soal trauma itu kita belum lihat karena perlu ahli, makanya hari ini kita hadirman dari dinas terkait Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Bogor," katanya.
"Yang jelas korban ini juga dikuatkan dari ibu dan neneknya setiap hari katanya kondisinya normal baik-baik saja," tukas Harun.
Baca Juga: 5 Strategi agar Anak Tidak Jadi Korban Perundungan, Ortu Wajib Paham
Berita Terkini Lainnya
