[CEK FAKTA] Beredar Video Jokowi dan Surya Paloh Tak Bermasker

Benarkah Jokowi langgar prokes?

Jakarta, IDN Times - Sebuah video yang menampilkan Presiden Joko "Jokowi" Widodo diunggah seorang pengguna Facebook. Dalam narasinya, Jokowi dan pemerintah disebut berbohong tentang protokol kesehatan COVID-19.

Dilansir ANTARA, Jumat (9/7/2021), dalam video itu tampak pula sosok Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan beberapa tamu lainnya. Jokowi, Surya Paloh, dan sejumlah tamu lainnya tersebut berada di dalam sebuah acara tanpa menggunakan masker.

Video ini diunggah pengguna Facebook bernama Eman Kevaster. Namun, benarkah video tersebut? Yuk cek dulu faktanya.

Baca Juga: Tempat Tidur RS Bakal Dikonversi 40 Persen Buat Perawatan Pasien COVID

1. Jokowi disebut tak memakai masker ternyata hoaks

[CEK FAKTA] Beredar Video Jokowi dan Surya Paloh Tak BermaskerCapture video Jokowi tidak memakai masker (doc:ist/Turnbackhoax.id)

Pada konten video itu, Jokowi dan seluruh tamu tidak ada yang memakai masker. Narasi yang disematkan sebagai berikut.

"Kita ditipu 1 pun tak ada pake masker!!.
Perhatikan..!!? Kita ditipu, 1 pun tak ad yg pake masker, FAKTA mnunjukan …, Ternyata ini org2 yg d belakang jkowi, Innalillahi… wainnailaihi rooji’un'," tulis keterangan dalam video.

Video tersebut tersebut telah terhapus. Namun, video unggahan itu telah diarsipkan oleh Turnbackhoax.id.

Hasil penelusuran Turnbackhoax.id, video yang diunggah oleh si pemilik Facebook adalah video lama sebelum pandemik COVID-19. Atau, bisa dikatakan konten tersebut hoaks.

2. Hasil penelusuran terkait video Jokowi

[CEK FAKTA] Beredar Video Jokowi dan Surya Paloh Tak BermaskerPresiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Video itu adalah rekaman 28 Januari 2019. Diketahui, saat itu dunia belum diserang pandemik COVID-19.

Saat itu, Jokowi bersama Surya Paloh sedang melayat mendiang pendiri Sinar Mas Group, Eka Tjipta Widjaja, di Rumah Duka RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Video indentik, diunggah di kanal YouTube Kids Clairyne Show pada 28 Januari 2019 dengan judul 'Jokowi Melayat Eka Tjipta di Rumah Duka RSPAD Gatot Soebroto'.

Diketahui video sebenarnya, Jokowi tiba sekitar pukul 18.05 WIB. Dia yang mengenakan kemeja batik lengan panjang disambut pihak keluarga Eka.

Jokowi berada di dalam ruangan tersebut sekitar 30 menit. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu keluar sekitar 18.45 WIB. Saat yang bersamaan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh melayat mendiang Eka.

Baca Juga: Pertamina Pastikan Informasi soal Hadiah HUT ke-40 Tahun Hoax 

3. Sebelumnya muncul hoaks pembatasan jam malam di DKI Jakarta

[CEK FAKTA] Beredar Video Jokowi dan Surya Paloh Tak BermaskerIlustrasi Suasana Malam Perkotaan (IDN Times/Anata)

Sebelumnya, muncul pesan berantai di tengah PPKM Darurat di Jawa dan Bali. Pesan pesan berantai beredar melalui aplikasi WhatsApp. Pesan itu berisi informasi bahwa sejak 7-20 Juli 2021, warga DKI Jakarta diminta tidak keluar rumah setelah pukul 19.00 WIB.

Pesan itu menyebut, Tim COVID-19 Hunter Lintas Sektor akan menertibkan dengan membawa petugas laboratorium serta ambulans. Masyarakat yang masih keluar disebut bakal langsung dites swab di tempat. Apabila reaktif COVID-19, masyarakat yang bersangkutan akan langsung diisolasi di wisma BKD malam itu juga.

Mengutip situs Jakarta Lawan Hoask (Jala Hoaks), Kamis (8/7/2021), Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta dan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Sabdo Kurnianto menegaskan pesan berantai tersebut adalah hoaks.

Ia menjelaskan hingga saat ini tidak terdapat tempat bernama Wisma BKD di Jakarta, apalagi digunakan sebagai tempat isolasi. Narasi terkait lokasi isolasi wisma BKD disebutkan dalam sebuah berita berjudul "Klaster Hajatan Muncul di Lumajang, Kasus COVID-19 Meningkat" yang dilaporkan wartabromo.com (17/06/2021).

Artinya, Wisma BKD yang disebutkan pada pesan berantai hoaks sebagai lokasi isolasi pasien COVID-19 berlokasi di Kabupaten Lumajang.

Baca Juga: [CEK FAKTA] Warga DKI Keluar Lewat Pukul 19.00 Bakal Dites Mendadak?

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya