Jemaah RI yang Gagal Umrah Bisa Langsung ke Saudi? Ini Kata Menag

Jemaah yang sudah pegang visa diberangkatkan Desember ini

Jakarta, IDN Times - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, Kementerian Agama (Kemenag) masih menyiapkan aturan untuk umrah Indonesia ke Arab Saudi. Dia menegaskan, 18 ribuan jemaah yang sudah memiliki visa tidak bisa langsung berangkat ke Arab Saudi.

"Gak bisa langsung berangkat, kita harus atur dulu kan," ujar Yaqut di Kompleks Parlemen Jakarta, Selasa (30/11/2021).

"Tentu gak mungkin kalau sekali berangkat," lanjutnya.

Baca Juga: Menag: Jemaah RI Bisa Umrah Mulai Desember 2021

1. Kemenag harus pilah dulu terkait umur, vaksin, dan biaya yang akan dikeluarkan jemaah

Jemaah RI yang Gagal Umrah Bisa Langsung ke Saudi? Ini Kata MenagMenteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas dalam acara Launching Peringatan Hari Santri 2021 pada Selasa (21/9/2021). (youtube.com/Kemenag RI)

Menag menjelaskan, pihaknya masih memilah jemaah umrah terkait umur jemaah, vaksin, dan menghitung biaya yang akan dikeluarkan.

"Karena harus ada tambahan (biaya) untuk PCR, harus ada untuk karantina, tambahan biaya berapa, siapa harus tambah biaya. Kalau ada. Kalau kelebihan biaya, kelebihannya buat siapa, kan begitu harus dihitung dulu semua. Harus hitung dulu semua, jadi sabar," ucapnya.

Yaqut mengatakan, hal ini dilakukan agar jemaah umrah Indonesia bisa beribadah dengan aman dan nyaman di Arab Saudi.

2. Pemerintah sedang mengintegrasikan Aplikasi Tawakkalna dan PeduliLindungi

Jemaah RI yang Gagal Umrah Bisa Langsung ke Saudi? Ini Kata MenagIlustrasi aplikasi PeduliLindungi. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Lebih lanjut, Yaqut menjelaskan, aplikasi Tawakkalna milik Pemerintah Arab Saudi akan segera terintegrasi dengan PeduliLindungi. Dia mengungkapkan, Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Kesehatan sudah ke Arab Saudi untuk mengintegrasikan kedua aplikasi tersebut.

Yaqut mengatakan, jemaah Indonesia akan mudah melaksanakan ibadah umrah bila aplikasi Tawakkalna dan PeduliLindungi sudah terintegrasi.

"Dan hari-hari ini dalam proses finalisasi, finishing," imbuhnya.

Baca Juga: Asrama Haji Pondok Gede Siap Jadi Tempat Karantina Jemaah Umrah

3. Menag sebut jemaah RI bisa umrah pada Desember 2021

Jemaah RI yang Gagal Umrah Bisa Langsung ke Saudi? Ini Kata MenagIlustrasi. Jemaah Umrah yang kembali melaksanakan Umrah Perdana di Makkah dalam Pandemik COVID-19. Dok. KJRI Jeddah/Fauzy Chusny

Sebelumnya, jemaah Indonesia gagal berangkat umrah karena pandemik COVID-19. Yaqut mengatakan, hampir 60 ribu jemaah yang gagal pergi umrah.

"Jemaah umrah yang tertunda keberangkatannya, berdasarkan data yang ada pada sistem informasi pengawasan terpadu umrah dan haji khusus (siskopatuh) sampai saat ini terdapat 59.757 jemaah umrah yang tertunda keberangkatannya karena pandemik COVID-19," kata Yaqut saat rapat dengar pendapat bersama Komisi VIII DPR, yang dipantau dari YouTube Komisi VIII DPR, Selasa (30/11/2021).

Berdasarkan data tersebut, Yaqut menjelaskan, ada 18.752 orang yang sudah memegang visa. Mereka sudah siap berangkat umrah.

Yaqut memastikan, para jemaah yang sudah memegang visa ini akan diberangkatkan pada Desember 2021. 

"Jemaah umrah yang tertunda keberangkatannya, menjadi prioritas yang diberangkatkan pada tahap awal dibukanya penyelenggaraan umrah di bulan Desember nanti," ujar Menag.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya