PKB Siap Bersaing dengan Golkar Berebut Ganjar sebagai Cawapres

Cak Imin-Ganjar dinilai pasangan cocok di Pilpres 2024

Jakarta, IDN Times - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan, mengatakan partainya juga siap menerima Ganjar Pranowo sebagai calon wakil presiden (cawapres), mendampingi Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Pernyataan itu dilontarkan setelah Golkar mengutarakan minatnya untuk memasangkan Ganjar dengan Airlanggar Hartarto pada pemilihan presiden (pilpres) 2024. 

"Oh sama, (Ganjar) baik sebagai kader dan sangat terbuka sebagai cawapres, meskipun secara formal PKB belum memutuskan masalah pencapresan," kata Daniel kepada wartawan, Jumat (12/11/2021).

"PKB terbuka dengan siapa pun, apalagi Mas Ganjar," dia menambahkan.

Baca Juga: Golkar Siap Pasangkan Ganjar dengan Airlangga di Pilpres 2024

1. Daniel nilai Cak Imin cocok dipasangkan dengan Ganjar

PKB Siap Bersaing dengan Golkar Berebut Ganjar sebagai CawapresInstagram.com/@ganjar_pranowo

Daniel mengatakan, banyak kader PKB yang menginginkan Ketumnya, Cak Imin, maju sebagai capres 2024. Secara pribadi, Daniel juga mengharapkan Cak Imin dan Ganjar sebagai pasangan calon di 2024 nanti.

"Semua basis dan struktur partai meminta Cak Imin maju, kalau saya pribadi cocok juga Cak Imin-Ganjar," ucapnya.

2. Golkar siap pasangkan Ganjar dengan Airlangga

PKB Siap Bersaing dengan Golkar Berebut Ganjar sebagai CawapresDiskusi 'Fenomena Kemunculan Relawan Capres Sejak Dini: Siapa Punya Ambisi?', di Kompleks Parlemen Jakarta, Kamis (11/11/2021). (IDN Times/Sachril Agustin)

Sebelumnya, Ganjar didukung sejumlah relawan dan kader PDIP untuk maju di Pilpres 2024. Golkar pun siap menampung Ganjar bila PDIP tak mengusung Gubernur Jawa Tengah ini di Pilpres 2024.

"Tidak usah khawatir, nanti kalau misalnya Ganjar tidak mendapat tempat di partainya, ada Golkar terbuka," kata Wakil Ketua Umum Golkar Nurdin Halid sambil tertawa, saat diskusi 'Fenomena Kemunculan Relawan Capres Sejak Dini: Siapa Punya Ambisi?', di Kompleks Parlemen Jakarta, Kamis (11/11/2021).

"Apakah di nomor satu atau nomor dua, itu soal nanti. Kan Pak Airlangga tidak mungkin maju sendiri, pasti ada wakil," sambung dia.

Baca Juga: Ganjar-Puan Didukung Jadi Capres, PDIP Akan Pecah Saat Pilpres 2024?

3. Nurdin Halid prediksi ada tiga paslon saat Pilpres 2024

PKB Siap Bersaing dengan Golkar Berebut Ganjar sebagai CawapresIlustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)

Nurdin Halid memperkirakan pilpres 2024 akan diwarnai tiga pasang calon. Hal itu dia katakan karena presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden sebesar 20 persen.

"Feeling saya itu tiga calon (paslon) maksimal," ucapnya.

Golkar, kata dia, hanya butuh berkoalisi dengan satu partai untuk mencalonkan capres dan cawapres. PDIP, bisa mencalonkan sendiri paslonnya.

"Ada dua partai yang butuh (koalisi dengan) dua partai (untuk mencalonkan capres dan cawapres), misalnya Gerindra butuh dua partai, NasDem butuh dua partai. Kalau PKB untuk capres butuh 3-4 partai baru bisa, gitu," ucapnya.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya