Polisi Berpakaian APD Amankan Aksi May Day di Kawasan Monas

Peserta yang melanggar prokes langsung diamankan

Jakarta, IDN Times - Ada pemandangan berbeda dalam aksi buruh yang berlangsung di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (1/5/2021). Tampak beberapa orang mengenakan pakaian Alat Pelindung Diri (APD) yang mengamankan kerumunan.

Mereka rupanya adalah bagian dari Unit Kedokteran dan Kesehatan Polres Metro Jakarta Pusat. Kehadiran mereka di aksi ini untuk mengamankan peserta aksi yang tidak menerapkan protokol kesehatan.

1. Ada 18 petugas yang hadir di lokasi

Polisi Berpakaian APD Amankan Aksi May Day di Kawasan MonasPolisi berpakaian APD di lokasi aksi May Day 2021. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Baca Juga: [BREAKING] Mahasiswa Terlibat Bentrok dengan Polisi saat Demo Buruh di Monas

Berdasarkan pantauan IDN Times di lokasi, ada sekitar 18 petugas polisi berpakaian APD yang mengamankan aksi. Mereka memantau betul penerapan protokol kesehatan dalam aksi ini.

Tidak cuma itu, mereka tidak segan menindak peserta aksi yang tidak menerapkan prokes dengan baik. Hukumannya, para pelanggar prokes akan disuruh untuk swab antigen.

2. Prokes dijanjikan diterapkan dalam aksi ini

Polisi Berpakaian APD Amankan Aksi May Day di Kawasan MonasAksi buruh di depan Patung Kuda, Monas. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengungkapkan, protokol kesehatan memang diterapkan secara ketat dalam aksi ini. Pada Sabtu (1/5/2021), bahkan ada tes swab antigen yang diadakan di Monas.

"Semuanya sudah melalui proses swab antigen," ujar Said.

3. Total 50.000 buruh ikut aksi May Day 2021

Polisi Berpakaian APD Amankan Aksi May Day di Kawasan MonasAksi buruh di depan Patung Kuda, Monas. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Memperingati Hari Buruh Internasional 1 Mei 2021, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan menggelar demonstrasi. 

Said Iqbal menjelaskan, demonstrasi tersebut melibatkan 50 ribu buruh yang tersebar di 24 provinsi, 200 kabupaten/kota, dan di 3.000 pabrik. Ia mengatakan, kegiatan itu akan mengikuti standar protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

Baca Juga: 9 Potret Spanduk Berisi Suara Hati Buruh Saat May Day 2021

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya