Airlangga Minta Kader Golkar Safari Ramadan untuk Menangi Pemilu 2024

Airlangga klaim sebagai partai tengah di Tanah Air

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mendorong seluruh kadernya untuk melakukan safari Ramadan saat bulan puasa 2023. Tujuannya, untuk mengenalkan program Partai Golkar sehingga bisa berujung memenangkan pemilu 2024.

"Kami tegaskan bahwa seluruh anggota fraksi harus safari Ramadan di bulan Ramadan ini," ungkap Airlangga ketika berbicara di kantor DPP Partai Golkar untuk menghadiri pengajian akbat majelis taklim se-Jadebotabek pada Minggu (19/3/2023). 

Apalagi dalam acara Konsolidasi Nasional Golkar pada Oktober 2022 lalu, partai dengan dominan warna kuning itu berambisi untuk menjadi parpol pemenang pemilu 2024. Airlangga menargetkan Golkar bisa meraih 20 persen suara pada pemilihan legislatif atau 115 kadernya duduk sebagai anggota DPR. 

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu mengaku sengaja mengumpulkan fungsionaris Partai Golkar pada hari ini agar parpol yang ia pimpin siap menghadapi pemilu. 

"Makanya setiap anggota fraksi yang hadir akan diabsen lagi untuk acara jam 10:00," tutur dia. 

Mampu kah Partai Golkar mewujudkan ambisinya menjadi partai pemenang pemilu 2024?

Baca Juga: Airlangga: Wayahna Kang Emil Bergabung, Wayahna Golkar Menang

1. Airlangga yakin Golkar bisa menang pemilu 2024 karena masuknya beberapa kader baru

Airlangga Minta Kader Golkar Safari Ramadan untuk Menangi Pemilu 2024Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto saat menghadiri pengajian akbar majelis taklim di DPP Partai Golkar. (www.instagram.com/@golkar.indonesia)

Sementara, di dalam keterangan tertulisnya pada 3 Maret 2023 lalu, Airlangga yakin pemilu 2024 bakal menjadi momentum bagi Golkar untuk meraih kemenangan. Ia mengatakan sudah ada beberapa bukti partai dengan lambang pohon beringin itu bakal menang. 

Pertama, kata Airlangga, berbagai partai politik sudah mulai nyaman berkomunikasi dengan Partai Golkar. Kedua, berbagai kelompok masyarakat juga banyak yang memilih untuk bergabung ke Golkar. Mulai dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo dan anaknya, Wanda Hamidah hingga beberapa kepala daerah. 

"Berbagai kelompok masyarakat nyaman berada di bawah pohon beringin, maka kita punya momentum. Maka momentum ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin," kata dia. 

Instruksi serupa juga ia sampaikan ketika menghadiri Rapat Koordinasi Teknis wilayah Bali, Nusa Tenggara dan Indonesia bagian timur di Bali. Ia menegaskan bahwa pemilu 2024 menjadi pertaruhan bagi Golkar. Sebab, butuh waktu lebih dari satu dekade untuk kembali ke posisi puncak. 

"Jadi kemarin, 2004 Golkar (ada di )nomor 1. Pada 2009, 2014, 2019 Golkar (malah turun di) nomor dua, Maka sudah waktunya 2024 Golkar kembali naik ke nomor satu lagi," tuturnya.

Airlangga menyebut kemenangan Golkar di Pemilu 2024 menjadi momentum untuk mewarnai pemerintahan. Ia mengatakan pada 2025, Indonesia akan mendapat bonus demografi yang tidak hadir dalam 100 tahun sekali. Bonus demografi itu diprediksi muncul antara 2025 hingga 2035.

"Parpol yang paham pembangunan, seperti Golkar, harus mewarnai pemerintahan di periode itu. Ini adalah pertempuran Partai Golkar," katanya lagi. 

Baca Juga: Golkar Bela RK Pakai Jas Kuning saat Beri Bantuan ke SMPN Tasikmalaya

2. Golkar membidik suara dari kelompok millennial dan gen Z

Airlangga Minta Kader Golkar Safari Ramadan untuk Menangi Pemilu 2024Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Lebih lanjut, Airlangga menyadari pada pemilu 2024, kelompok pemilih terbesar ada di golongan millennial dan gen Z yang berusia 17 hingga 39 tahun. Komposisi suaranya diprediksi lebih dari 40 juta orang. Maka, Airlangga memberikan instruksi agar bisa menggaet suara mereka lantaran dua kelompok tersebut dianggap kunci kemenangan. 

"Saya meminta kepada seluruh Ketua DPD yang hadir di sini, dan secara khusus kepada fungsionaris yang ada di Bali, Nusa Tenggara untuk bisa bekerja sama dan masuk kepada generasi Z dan generasi milenial," tutur dia.

Airlangga menargetkan Golkar mampu mengamankan 20 persen suara Pileg 2024. Selain itu, ia meminta seluruh kader dan fungsionaris bekerja untuk mewujudkan 51 persen suara untuk kemenangan Pilpres 2024.

"Kita tidak boleh puas dengan memegang 20 persen (suara), tetapi untuk menang Pilpres kita harus dorong targetnya menjadi 51 persen. Itulah tugas penggalangan kelompok masyarakat yakni memperbesar koalisi," katanya lagi. 

3. Airlangga klaim Golkar adalah Partai Wasathiyahaierl atau partai tengah

Airlangga Minta Kader Golkar Safari Ramadan untuk Menangi Pemilu 2024Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto saat menghadiri Haul Ki Ageng Gribig, di Klaten, Jawa Tengah, Kamis [23/9/2021]. (ANTARA/HO.)

Sementara, pesan lain yang disampaikan oleh Airlangga dalam acara pengajian pada pagi tadi yakni Golkar adalah partai wasathiyah atau tengah yang menjunjung Islam moderat. Hal itu, kata Airlangga, diwujudkan dalam kegiatan Golkar yang diisi oleh tiga ormas binaan Golkar, yakni Satkat Ulama, Majelis Dakwah Islamiyah, dan pengajian Al Hidayah. Ia mengatakan tiga ormas binaan Golkar tersebut selalu menyampaikan dakwah Islam moderat yang rahmatan lil alamin.

"Partai tengah itu sesuai dengan nilai-nilai keislaman dan sering kita sebut sebagai nilai-nilai wasathiyah," kata Airlangga.

Ia menuturkan, sebagai partai tengah, Golkar menjadi partai yang mencari keseimbangan antara kegiatan pemerintahan, kemasyarakatan, dan bersama dengan kegiatan keagaman.

"Keseimbangan ini yang sering kita sebut wasathiyah dan tentu partai ini partai yang berjuang di garis tengah," ujarnya.

Baca Juga: Airlangga Targetkan Golkar Menang Pemilu 2024, Siap Curi Hati Rakyat!

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya