[BREAKING] Kemenhub Adakan Tabur Bunga di Perairan Pulau Lancang Besok

Untuk menghormati korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air

Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya akan mengadakan upacara tabur bunga di Perairan Pulau Lancang untuk menghormati korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY 182 pada Jumat (22 Januari 2021). 

Kemenhub akan mengundang 50 perwakilan keluarga korban dan menumpang KRI Semarang menuju ke lokasi jatuhnya pesawat jenis Boeing 737-500 yang jatuh pada 9 Januari 2021. 

"KRI Semarang akan berangkat dari sini (Tanjung Priok) sekitar pukul 06:00 WIB untuk melakukan upacara tabung bunga," kata Menteri Budi ketika memberikan keterangan pers di JICT, Tanjung Priok pada Kamis (21/1/2021). 

Menteri Budi Karya mengatakan Kemenhub resmi mengakhiri operasi SAR jatuhnya Sriwijaya Air SJY 182 yang sudah berlangsung selama 14 hari. Meski begitu tim gabungan Basarnas masih belum menemukan CVR (Cockpit Voice Recorder) yang jadi petunjuk penting jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. 

Oleh sebab itu, operasi SAR kemudian dialihkan ke Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Mereka yang akan memimpin operasi lanjutan dan telah direstui oleh KSAL, Kapolri dan Panglima TNI. 

"Home basednya nanti ada di Pulau Lancang," kata pria yang sempat menjabat sebagai Direktur Utama Angkasa Pura II itu. 

Dalam peristiwa jatuhnya Sriwijaya Air tujuan Jakarta - Pontianak itu, ada 62 penumpang dan kru di dalamnya. Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 mil laut di utara Bandara Soekarno-Hatta setelah melewati ketinggian 11.000 kaki. 

Sejauh ini, pihak DVI Polri baru mengidentifikasi 43 jenazah dari 62 penumpang serta kru yang masuk di dalam daftar manifes. 

Baca Juga: Keluarga Kecewa, Penumpang Nam Air Dipindah ke Sriwijaya Air SJY 182 

Topik:

  • Dwi Agustiar
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya