[BREAKING] Operasi SAR Sriwijaya Air SJY 182 Resmi Ditutup

Jakarta, IDN Times - Kementerian Perhubungan resmi mengakhiri operasi evakuasi pesawat Sriwijaya Air SJY-182 yang jatuh pada 9 Januari 2021 lalu di Kepulauan Seribu. Operasi SAR sudah berlangsung selama 14 hari. Perpanjangan operasi sudah dilakukan sebanyak dua kali. 

"Hari ini adalah hari terakhir perpanjangan yang dilakukan oleh Basarnas dengan berbagai pertimbangan. Maka, kami menutup operasi SAR hari ini," ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi ketika memberikan keterangan pers di JICT Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Kamis (21/1/2021). 

Sayangnya, hingga operasi resmi ditutup, CVR (cockpit voice recorder) masih belum ditemukan. Oleh sebab itu, operasi lanjutan akan dipimpin oleh Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

Sementara, dari 62 penumpang dan kru di dalam pesawat, tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri sudah berhasil mengidentifikasi 43 jenazah. 

Pesawat Sriwijaya Air SJY-182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu, 9 Januari 2021. Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 mil laut di utara Bandara Soekarno-Hatta setelah melewati ketinggian 11.000 kaki. 

Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang menuju Pontianak, Kalimantan Barat pukul 14.36 WIB. Jadwal itu mundur dari rencana penerbangan semula yaitu pukul 13.35 WIB karena faktor cuaca. 

Baca Juga: KNKT Umumkan Hasil Investigasi Awal Sriwijaya Air Bulan Depan