Dimusuhi Orang Sunda, Arteria Dahlan Jadi Trending di Media Sosial

Bahkan di Bandung ada spanduk 'Arteria Musuh Orang Sunda'

Jakarta, IDN Times - Sosok anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Arteria Dahlan, kini menjadi orang yang paling dicari oleh warga Jawa Barat. Hal itu dipicu permintaan Arteria kepada Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin agar memecat Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Asep Nana Mulyana. Arteria minta Asep dipecat karena perkara sepele yakni berkomunikasi dengan Bahasa Sunda ketika rapat dengan Jaksa Agung Burhanuddin. 

"Ada kritik sedikit, Pak JA (Jaksa Agung). Ada Kajati Pak, yang dalam rapat dalam raker itu ngomong pakai bahasa Sunda, ganti Pak itu," ungkap Arteria yang disampaikan ketika rapat dengar pendapat (RDP) dengan Jaka Agung pada Senin, 17 Januari 2022, di gedung parlemen. 

Pernyataan Arteria itu viral dan membuat warga etnis Sunda marah. Mereka menilai tidak ada yang keliru bila pejabat berkomunikasi dengan bahasa daerah asalnya ketika rapat. Lantaran hal tersebut, nama Arteria Dahlan pun trending di media sosial selama dua hari terakhir. 

Bahkan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun sampai ikut berkomentar dan mengimbau Arteria meminta maaf ke warga Jabar. Uniknya, tidak ada satu pun kolega Arteria di PDIP yang mendukung pernyataan Arteria di ruang rapat pada Senin kemarin. 

Anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Timur VI itu kini sampai harus mematikan kolom komentar di akun Instagramnya. Hal itu lantaran banyak komentar bertubi-tubi yang mengkritiknya sebagai orang yang rasis. Kini, tak sedikit warga Sunda yang mendesak agar PDIP memecat Arteria. 

Apakah desakan itu bakal dipenuhi oleh partai?

1. Kader PDIP persilakan warga ajukan permintaan ke partai soal pemecatan Arteria

Dimusuhi Orang Sunda, Arteria Dahlan Jadi Trending di Media SosialAnggota komisi I dari fraksi PDI Perjuangan, TB Hasanuddin. (www.dpr.go.id)

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, TB Hasanuddin, menyesalkan pernyataan koleganya di PDIP, Arteria Dahlan, yang meminta Jaksa Agung memecat Kajati Asep Nana Mulyana. Hasanuddin yang juga merupakan orang Sunda, kini menjadi salah satu sasaran kekesalan warga karena pernyataan Arteria tersebut.

Hasanuddin mengakui, pihaknya menerima masukan dari masyarakat yang mendesak agar Arteria segera dipecat dari PDIP. Tetapi, ia menyerahkan keputusan tersebut kepada pengurus partai, termasuk sanksi yang bakal dijatuhkan.

"Memang ada tuntutan dari masyarakat Pasundan untuk (dilakukan) pemecatan Arteria. Saya kira ada prosedurnya, jadi silakan diajukan. Kemudian, ada dewan kehormatan dan dewan kehormatan akan melakukan sidang, investigasi dan lain-lain," ujar Hasanuddin di Bandung, Rabu (19/1/2022). 

Ia menyebut, telah berkomunikasi langsung dengan Arteria dan menyampaikan kekecewaan dari warga Jabar. Hasanuddin pun maklum bila kekesalan itu semakin tinggi. Namun, sekali lagi ia menyarankan agar kritik dan kemarahan langsung diarahkan ke Arteria dan bukan PDIP.

Baca Juga: Soal Bahasa Sunda, TB Hasanuddin: Arteria Murtad dari Ideologi Partai

2. Spanduk 'Arteria Dahlan Musuh Orang Sunda' terpasang di Bandung

Dimusuhi Orang Sunda, Arteria Dahlan Jadi Trending di Media SosialSpanduk yang dipasang dekat Taman Jomblo, Bandung, Jawa Barat bertuliskan 'Arteria Dahlan Musuh Orang Sunda' (Dokumentasi Istimewa)

Sementara, kekesalan warga etnis Sunda tak bisa lagi terbendung. Bahkan, di Bandung kini terpasang spanduk yang bertuliskan 'Arteria Dahlan Musuh Orang Sunda'. Spanduk tersebut terpasang di ruas Jalan Tamansari, Kota Bandung, tepatnya dekat Taman Jomblo.

Warga Bandung bisa dengan jelas membaca spanduk dengan latar warna putih dan tinta warna hitam-merah tersebut. Namun, hingga kini belum diketahui siapa orang yang memasangnya di ruas jalan itu. 

Seorang petugas kebersihan di sekitar spanduk, Junaedi, menduga spanduk itu dipasang oleh seseorang pada Selasa malam, 18 Januari 2022. Sebab, sejak Selasa siang dia belum melihat spanduk itu terpasang di sana.

"Kemarin mah gak ada. Kayaknya tadi malam," kata dia, ketika ditemui pada Rabu (19/1/2022).

3. Politikus Partai Demokrat juga mendukung Arteria dipecat dari PDIP

Dimusuhi Orang Sunda, Arteria Dahlan Jadi Trending di Media SosialPolitikus Partai Demokrat, Rachland Nashidik (kanan) menyerahkan surat keputusan pencalonan bupati di Aceh pada 2017 lalu (ANTARA FOTO/Ampelsa)

Bukan warga Sunda saja yang mendorong PDIP memecat Arteria yang dinilai rasis. Politikus dari kelompok oposisi pun menyatakan hal serupa. Politikus Demokrat, Rachland Nashidik, menilai pernyataan Arteria sudah bisa dikategorikan ujaran kebencian. 

"Mau tahu apa itu hate speech? Pernyataan Arteria Dahlan bahwa pejabat berbicara dalam bahasa Sunda harus dipecat. Di situ ada ajakan atau seruan untuk mendiskriminasi dan dengan melalui paksaan atau kekuasaan. Hate speech bukan cuma bacot kotor atau makian," cuit Rachland di akun Twitternya pada Selasa kemarin. 

Bahkan, warga Sunda mengancam bila Arteria tak segera meminta maaf, maka dalam Pemilu 2024, mereka tidak akan memberikan suara bagi PDIP.

Baca Juga: Disorot soal Copot Kejati karena Berbahasa Sunda, Ini Kata Arteria 

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya