Eks Anggota DPR Angelina: Gak Ada Orang yang Bisa Korupsi Sendiri

Angie pilih bungkam soal otak korupsi proyek Hambalang

Jakarta, IDN Times - Mantan anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Angelina Sondakh, pernah merasa dikorbankan ketika ia terjerat kasus korupsi pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang, Bogor. Sebab, ia merasa seorang diri saat menghadapi kasus hukum dan sorotan publik dalam kasus megarasuah tersebut.

Berdasarkan audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang dilakukan pada 2012 hingga 2013, negara dirugikan hingga Rp706 miliar dari proyek tersebut. Biaya pembangunan infrastruktur itu diambil dari APBN sebesar Rp1,2 triliun. BPK pun menemukan sejumlah kejanggalan, termasuk penggelembungan dana pembayaran untuk proyek tersebut.

Menurut perempuan yang akrab disapa Angie itu, ia tidak korupsi dan terima suap seorang diri. "I didn't do it alone. Di awal-awal (masuk penjara), sampai terlontar ucapan 'I am not Jesus. I don't want to sacrifice for all of it. Artinya, kan kita berbicara single fighter," ungkap Angie dalam wawancara oleh Rosianna Silalahi yang ditayangkan di Kompas TV pada 31 Maret 2022. 

"Yang namanya korupsi kan di mana-mana gak mungkin single fighter. It links to everybody," kata dia sambil berurai air mata sepanjang wawancara. 

Selain Angie, kader Partai Demokrat lain yang ikut dijebloskan ke penjara karena rasuah Wisma Atlet di Hambalang yakni mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, eks Ketua Umum Anas Urbaningrum, dan mantan Bendahara Umum Muhammad Nazaruddin. Padahal, diduga ada pihak-pihak lain yang juga ikut korupsi namun belum tersentuh oleh hukum. 

Sayangnya, Angie tidak ingin mengungkap nama-nama lain yang ikut menerima aliran dana dari korupsi proyek di Hambalang. Ia mengaku takut, hal itu bisa berdampak pada keselamatan keluarganya. 

"Saya takut, saya masih berpikir Keanu (anak satu-satunya Angie) harus selamat dan kalau saya dibilang penakut, saya akan terima. Saya ingin melihat Keanu tumbuh besar tanpa perlu merasa ketakutan juga," tutur dia. 

Apalagi saat itu, Angie merasa benar-benar seorang diri. Suaminya Adjie Massaid meninggal, begitu juga sang kakak. Mantan puteri kecantikan itu pun bahkan merasa jauh dari cantolan kekuasaan, meski menjadi kader dari partai penguasa saat itu. 

"Keanu is my everything to me," ujarnya lagi. 

Apakah satu saat Angie akan bersedia mengungkap nama-nama lain yang tersangkut korupsi proyek di Hambalang?

1. Angie menilai tak lagi relevan mengungkap nama-nama aktor lain dalam korupsi Hambalang

Eks Anggota DPR Angelina: Gak Ada Orang yang Bisa Korupsi SendiriAngelina Sondakh (ANTARA/Puspa Perwitasari)

Di dalam wawancara itu, Angie mengatakan, sudah tidak relevan lagi baginya mengungkap nama-nama aktor lain yang ikut korupsi di proyek Wisma Atlet Hambalang. Sebab, hal tersebut sudah berlangsung selama 10 tahun. 

"Bila saya ungkap ini, apakah masih ada kebenaran dan keadilan? Cause I was looking for it for so many years. I was counting days dan years, hopefully it will come. But, until today I have lost hope untuk mencari kebenaran. So, I just my makeself to be a mom," katanya sambil berurai air mata. 

Kekhawatiran Angie terhadap keselamatan Keanu didasarkan pada instingnya sebagai seorang ibu dan politikus. Menurutnya, korupsi proyek Hambalang tak mungkin dilakukan seorang diri. Apalagi hanya ia yang terlihat berwenang mengatur anggaran gara-gara ia dulu menjabat sebagai anggota Banggar. 

"Saya ini kan orang baru di Jakarta dari Manado. Saya gak kenal siapa-siapa. Jadi, logically thinking aja ini kan gak mungkin dilakukan seorang diri," tutur dia. 

Namun, seiring dengan berlalunya waktu di rutan Pondok Bambu, Angie menyadari bahwa kebodohannya lah yang menyebabkan ia berada di dalam bui sehingga terpisah dari anaknya nyaris satu dekade. 

"Aku aja yang bodoh dan mau dicocok hidungnya ke sana dan ke sini. Pada dasarnya saya dikorbankan karena saya mengizinkan orang lain melakukan hal itu ke saya," katanya lagi. 

Baca Juga: Pengakuan Angelina Sondakh: Saya Menyesal Dulu Pernah Korupsi

2. Angie akui simpan daftar nama orang yang menjerumuskannya dalam pusaran korupsi

Eks Anggota DPR Angelina: Gak Ada Orang yang Bisa Korupsi SendiriAngelina Sondakh bebas dari penjara pada Kamis, 3 Maret 2020. (youtube.com/Humas Ditjenpas)

Lebih lanjut, Angie mengaku menyimpan daftar nama orang yang telah menjerumuskannya ke dalam kasus korupsi proyek Hambalang. Namun, ia memilih tidak mengungkapnya ke publik dan tak juga ingin membalas dendam terhadap orang-orang tersebut.

"Saya ingin meyakinkan diri saya bahwa sesungguhnya alam semesta tetap bekerja. Jadi, catatan itu hanya untuk diri saya saja," ujarnya. 

Di dalam wawancara itu, Angie mengaku memiliki keinginan untuk menjalin tali silaturahmi dengan Partai Demokrat. Termasuk dengan mantan Ketua Umum, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Seandainya kesempatan itu tiba, Angie mengaku ingin menyampaikan permohonan maaf dan ucapan terima kasih. 

"Saya meminta maaf karena telah menjadi kader yang sudah mencoreng (nama baik partai). Saya juga berterima kasih karena kejadian ini, saya jadi belajar banyak. Walaupun awalnya saya gak bisa terima," tutur dia lagi. 

3. Angie tak tertarik kembali ke dunia politik karena masih rawan korupsi

Eks Anggota DPR Angelina: Gak Ada Orang yang Bisa Korupsi SendiriMantan anggota DPR Angelina Sondakh (tengah) berbincang dengan petugas saat keluar dari Lapas Perempuan Kelas IIA Pondok Bambu, Jakarta Timur, Kamis (3/3/2022) (ANTARA FOTO/Iwan Fahad)

Ketika ditanya apakah ia akan kembali beraktivitas di dunia politik, Angie mengaku masih ragu. Sebab, lingkungan politik mayoritas didominasi perilaku korup. 

"Lingkungan di politik yang sehat itu rasanya agak sulit. Begitu juga untuk mencetak orang-orang bersih, lingkungannya belum mendukung," kata Angie.

Ia mengatakan, belum menganalisa secara detail. Tetapi, ia mendengar pemberitaan bahwa perilaku korup para politikus justru semakin menggila. Namun, hukuman yang diterima oleh para koruptor justru semakin pendek. 

"Kan itu tandanya kalau lingkungannya tidak berubah, maka orangnya juga sulit untuk berubah. Jadi, keparnoan itu masih ada di benak saya," ungkapnya. 

Angie baru akan mempertimbangkan kembali ke dunia politik bila sudah tercipta lingkungan yang benar-benar bersih. Sehingga, politikus bisa bekerja membawa misi dan visi tanpa perlu dibuat khawatir imbal balik ke partai dalam sejumlah uang. 

Baca Juga: Bebas dari Penjara, Angelina Sondakh Tak Ingin Terjun ke Politik Lagi

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya