Gugur Ketika Bertugas di Papua, Ida Bagus Putu Dapat Kenaikan Pangkat

Putu gugur saat proses evakuasi jenazah Gabriella Meilani

Jakarta, IDN Times - Suasana haru terlihat jelas ketika jenazah Praka Ida Bagus Putu Suwarman tiba di Bandara Internasional Supadio, Pontianak, Rabu, 22 September 2021 lalu. Putu kembali ke rumah orang tuanya di Kabupaten Landak dalam kondisi tidak bernyawa. Putu gugur pada 21 September 2021 lalu ketika tengah mengamankan Bandara Kiwi untuk jalur evakuasi jenazah perawat Gabriella Meilani di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. 

Dikutip dari kantor berita ANTARA, Jumat (24/9/2021), keluarga meminta agar jenazah Putu segera dipulangkan ke rumah duka di Ngabang, Kabupaten Landak, Pontianak. Kepala Seksi Rohin Bintal dan Kodam XII Tanjungpura, Mayor Inf I Ketut Arsana, jenazah Putu dimakamkan di TMP Landak. 

Pemakaman Putu telah digelar secara militer pada Kamis, 23 September 2021 lalu. Di dalam upacara militer itu, sekaligus diumumkan pangkat Putu dinaikan satu tingkat dari semula Prajurit Satu (Pratu) menjadi Prajurit Kepala (Praka). Konfirmasi itu disampaikan oleh Kapenrem 072/Pamungkas-Yogyakarta, Mayor (Czi) Agus Sriyanta. 

Agus menjelaskan pangkat Putu dinaikan sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengabdiannya hingga gugur dalam tugas. "Pangkatnya dinaikan satu tingkat di atasnya dari Pratu ke Praka," kata Agus ketika dikonfirmasi pada Kamis kemarin. 

Lalu, apakah jenazah Gabriella juga sudah dimakamkan?

1. Keluarga juga gelar upacara keagamaan Hindu yang dipimpin Ketua PHDI Kalbar

Gugur Ketika Bertugas di Papua, Ida Bagus Putu Dapat Kenaikan PangkatJenazah Pratu Ida Bagus Putu Suwarman ketika tiba di Bandara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat (ANTARA FOTO/Jessica HW)

Selain dimakamkan secara militer, keluarga Putu juga menggelar upacara keagamaan Hindu. Upacara keagamaan dipimpin langsung oleh Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Ida Sri Resi Dukuh Putra Bandem. Ida Rsi mengatakan saat prosesi pemakaman, keluarga diwakilkan oleh ayah kandung Putu, Ida Bagus Ketut Sutelso. 

Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu proses pemakanan putra sulungnya. Selama proses pemakaman, kata Ida Rsi, segenap keluarga almarhum terlihat cukup tegar.

Hanya saja, sang ayah tidak bisa menyembunyikan kesedihan atas gugurnya putra sulungnya itu. “Ketika mengucapkan terima kasih, dia juga tidak sampai selesai. Maka, langsung diperkenankan duduk kembali,” ujar Ida Rsi seperti dikutip dari kantor berita ANTARA

Putu meninggalkan seorang adik yang masih duduk di kelas III SMP bernama Ida Bagus Made Jaya. 

Baca Juga: Prajurit TNI Gugur Saat Evakuasi Jenazah Gabriella dari Kiwirok Papua

2. Praka Putu gugur ketika mengamankan evakuasi jenazah Gabriella Meilani

Gugur Ketika Bertugas di Papua, Ida Bagus Putu Dapat Kenaikan PangkatPratu Ida Bagus Putu S yang tewas dalam baku tembak dengan anggota KKB di Kabupaten Pegunungan Bintang, Kiwirok pada Selasa, 21 September 2021 (www.instagram.com/@kodam_diponegoro)

Putu gugur ketika mengamankan jalur evakuasi jenazah perawat Gabriella Meilani. Jenazah Gabriella terus tertunda untuk bisa dibawa dari Distrik Kiwirok menuju Kota Jayapura. 

Hal itu dikonfirmasi Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII Cendrawasih Kolonel Reza Nur Patria. Satu personel TNI AD yang gugur bernama Praka Ida Bagus Putu S. Sehari-hari Putu bertugas di pasukan Yonif 403 yang menjaga area perbatasan Papua dengan Papua Nugini. 

Sementara, Komandan Kodim 1715/Yahukimo Letkol TNI Christian Ireeuw mengatakan, Praka Putu tewas tertembak di bagian kepala. "Peristiwa itu terjadi pukul 06.30 WIT Selasa. Saat sedang melaksanakan pengamanan heli tiba-tiba ditembak tepat di kepala dan tewas di tempat. Kami belum tahu jarak tembak, apakah dari jarak dekat atau jauh," ungkap Christian kepada IDN Times melalui pesan pendek pada Selasa kemarin. 

Alhasil, jasad Praka Putu ikut dievakuasi ke Jayapura. Jenazahnya sempat disemayamkan di RS Marthen Indey, Jayapura. 

3. Jenazah Gabriella Meilani sudah dimakamkan pada Rabu, 22 September 2021

Gugur Ketika Bertugas di Papua, Ida Bagus Putu Dapat Kenaikan PangkatPerawat Gabriella Meilani ketika masih hidup. (www.facebook.com/ThopanJeremiHanas)

Sementara, jenazah perawat Gabriella juga sudah dimakamkan di Jayapura pada Rabu, 22 September 2021 lalu. Gabriella merupakan salah satu tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang.

Tetapi, ia malah ikut menjadi sasaran serangan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada 13 September 2021 lalu. Berdasarkan kesaksian nakes lain yang berhasil selamat, Gabriella dibunuh anggota KKB dan jenazahnya dilempar ke jurang. 

Konfirmasi jenazah Gabriella telah dimakamkan disampaikan oleh Danrem 172/PWY, Brigjen TNI Izak Pangemanan. "(Perawat Gabriella) sudah dimakamkan pada 22 September di Jayapura," ungkap Izak ketika dikonfirmasi pada Kamis kemarin. 

Menurut Izak, saat ini jumlah personel TNI yang diterjunkan ke Distrik Kiwirok terus ditambah. Mereka memiliki dua tugas yakni memulihkan keamanan dan menumpas anggota KKB Ngalum Kupel. 

Baca Juga: Dua Guru dan Warga Minta Dievakuasi dari Kiwirok, Merasa Tak Aman

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya