Panitia Musra Sambangi Rumah Prabowo, Klaim Tak Bahas Dukungan Pemilu

Panitia Musra klaim pertemuan bahas masalah bangsa

Jakarta, IDN Times - Panitia Musyawarah Rakyat (Musra) bertemu Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Kamis (10/11/2022). Pertemuan itu digelar secara tertutup di rumah Prabowo di Jalan Kertanegara nomor IV, Jakarta Selatan, dan rampung pukul 14.15 WIB. 

Ketua harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan pertemuan antara panitia Musra dengan Prabowo adalah silaturahmi dan tukar pikiran.

"Kedatangan teman-teman dari Musra yang anggotanya dari relawan-relawan Pak Jokowi ini adalah silaturahmi, komunikasi, dan tukar pikiran bagaimana memecahkan masalah, serta bagaimana demi kemajuan bangsa dan negara," kata Dasco di depan rumah Prabowo. 

Menurut Dasco, pertemuan antara panitia Musra dan Prabowo tidak membahas dukungan pada Menteri Pertahanan itu untuk maju pada pemilu presiden (Pilpres) 2024.

"Materi dari pertemuan ini adalah bagaimana membahas masalah-masalah kebangsaan, dan bagaimana sumbangan atau sumbangsih semua anak bangsa ke depan," tutur pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR itu. 

Dasco membantah ada pembahasan terkait pemilu. "Soal dukung mendukung (capres), saya pikir tidak untuk forum ini," katanya. 

Apakah nama Prabowo ikut muncul sebagai capres dalam beberapa Musra yang telah digelar di sejumlah daerah?

1. Prabowo selalu masuk dalam lima besar capres di Musra

Panitia Musra Sambangi Rumah Prabowo, Klaim Tak Bahas Dukungan PemiluMenteri Pertahanan Prabowo Subianto ketika menyaksikan mock up jet tempur di Lanud Halim, Jakarta Timur. (Dokumentasi Tim Media Menhan)

Musra adalah forum yang digelar relawan Presiden Jokowi untuk menghimpun keinginan elemen masyarakat terkait calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024.

Adapun dari ketiga Musra yang sudah dilaksanakan, Prabowo dan Gubernur Jawa Tengah yang juga kader PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, selalu masuk lima besar capres paling diinginkan. Selain itu, ada pula nama-nama lain yang juga masuk dalam 10 besar capres paling diinginkan.

Mereka adalah Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menparekraf Sandiaga Uno, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, hingga KASAD Jenderal Dudung Abdurachman. Nama-nama di atas juga masuk 10 besar cawapres yang paling diinginkan peserta Musra.

Baca Juga: Temui Relawan, Jokowi Minta agar Musra Tetap Jalan Terus

2. Puncak Musra akan digelar di Istora Senayan dan dihadiri Jokowi

Panitia Musra Sambangi Rumah Prabowo, Klaim Tak Bahas Dukungan PemiluPresiden Joko "Jokowi" Widodo ketika menerima relawan di Istana Bogor membahas musra. (Dokumentasi relawan ProJo)

Ketua Dewan Pengarah Musra, Andi Gandi Nena Wea, mengatakan acara puncak Musra rencananya bakal dipecepat. Hal itu mempertimbangkan konstelasi politik nasional dalam rangka jelang Pilpres 2024. 

"Puncak Musra perkiraan kami paling lambat akhir Januari 2023 atau awal Februari 2023," tutur Andi kepada media di Jakarta, 3 November 2022.

Dia menjelaskan pada pelaksanaan Musra terakhir, Presiden Jokowi akan diundang. Rencananya, Musra terakhir akan digelar di Istora Senayan, Jakarta. Dalam acara itu, panitia akan menyampaikan hasil pelaksanaan Musra dari seluruh Indonesia.

Namun, panitia hanya akan mengumumkan nama-nama capres-cawapres yang masuk urutan lima besar. "Kami akan bacakan lima besar saja nama-nama nanti di acara puncak Musra. Jadi, lima besar capres dan lima besar cawapres," tutur Andi.

"Kemudian, nanti panitia akan bertemu dengan para ketua umum parpol untuk menjelaskan hasil Musra dan sekaligus memulai berkomunikasi. Karena kami akui relawan memang tidak bisa mencalonkan, tapi di bilik suara rakyat dan relawan lah yang menentukan," katanya.

3. Panitia Musra sudah temui Airlangga Hartarto

Panitia Musra Sambangi Rumah Prabowo, Klaim Tak Bahas Dukungan PemiluKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto [nomor tiga dari kiri]. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)

Sementara, pada 7 November 2022, panitia Musra sudah menemui Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Pertemuan digelar secara tertutup pada Senin malam di kantor DPP Partai Golkar.

Airlangga mengatakan, pertemuan tersebut dalam rangka mendengarkan aspirasi masyarakat yang didapatkan dari Musra di beberapa daerah.

"Pertemuan silaturahmi dengan panitia nasional Musra dilaksanakan dalam rangka mendengarkan penyelenggaraan Musra yang sudah dilaksanakan beberapa kali dan juga tentu masih berlanjut di beberapa wilayah yang lain," kata Airlangga, saat memberikan keterangan pers usai pertemuan dengan relawan Jokowi.

Lebih lanjut, dia menyampaikan, Golkar mengapresiasi pelaksanaan Musra yang diadakan secara bertahap sebagai upaya menyerap aspirasi masyarakat. Menko Perekonomian ini memastikan Golkar siap menampung segala aspirasi yang didapatkan lewat Musra.

"Tentu apa yang dicapai dalam Musra, Golkar sebagai partai peserta Pemilu tentu bisa menyerap aspirasi yang nanti akan disampaikan dan kedua tentu aspirasi tersebut juga bisa dimasukkan melalui Partai Golkar," tutur dia.

Baca Juga: Relawan Jokowi Persilakan Capres Hasil Musra Diusung Parpol

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya