VIDEO: Detik-Detik Gunung Agung Erupsi dan Keluarkan Lava Pijar

Status Gunung Agung masih di level waspada

Jakarta, IDN Times - Setelah pada Kamis pekan lalu, Gunung Agung mulai "batuk-batuk", bahkan mengeluarkan abu hingga sempat menutup tiga bandara, maka pada malam ini ia mengeluarkan lava pijar. Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), lava pijar itu keluar dari kawah mencapai jarak 2 kilometer pada Senin malam (2/7). 

BNPB mengutip data dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVBMG) erupsi terjadi di Gunung Agung sejak pukul 21:04 WITA dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 2.000 meter dari puncak. 

"Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 24 milimeter dan durasi sekitar 7 menit dan 21 detik. Erupsi terjadi secara stromoblian dengan suara dentuman. Erupsi bersifat eksplosif dan melontarkan batu pijar karena ada tekanan dari dalam bawah magma yang lebih cair dibandingkan letusan tahun lalu, yang sebenarnya juga menyebabkan mudahnya terjadi lontaran batu pijar," ujar Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BNPB, Sutopo Purwo Nugroho melalui keterangan tertulis pada Senin malam (2/7). 

Lalu, bagaimana status Gunung Agung pasca erupsi malam ini? Apakah statusnya akan dinaikan dari level 3 atau siaga? Oh, jangan lupa saksikan detik-detik ketika gunung dengan ketinggian lebih dari 3.000 meter itu mengeluarkan lava pijar dari mulut kawah.

1. Lontaran lava pijar menyebabkan hutan terbakar

VIDEO: Detik-Detik Gunung Agung Erupsi dan Keluarkan Lava Pijarwww.twitter.com/@MuhammadNata

Video yang kalian saksikan di atas merupakan detik-detik ketika Gunung Agung mengeluarkan lontaran lava pijar hingga 2 kilometer sejak pukul 21:04 WITA tadi. Menurut keterangan dari relawan Pasebaya, lontaran lava pijar dari Puncak Gunung Agung menyebar ke lereng di bagian timur hingga ke timur laut area Culik dan Dukuh Kabupaten Karangasem. Selain itu, lava pijar juga mengarah ke bagian barat dan selatan.

"Akibatnya hutan di puncak kawah terbakar cukup luas," ujar Kepala Pusdatin BNPB, Sutopo Purwo Nugroho melalui keterangan tertulis pada malam ini.

Letusan Gunung Api ini pun kemudian menjadi pembicaraan warganet di dunia maya. Sebagian besar dari mereka mendoakan agar situasi gak semakin memburuk dan warga di Bali tetap dilindungi.

2. Masyarakat di radius 4 kilometer langsung melakukan evakuasi mandiri

VIDEO: Detik-Detik Gunung Agung Erupsi dan Keluarkan Lava Pijarwww.twitter.com/@DJKesha_A

Menurut Sutopo, masyarakat Bali yang berada di radius berbahaya yakni sekitar 4 kilometer langsung melakukan evakuasi mandiri. Mereka turun ke desa-desa yang lebih aman untuk menghindari terkena lemparan lava pijar.

"Masyarakat diimbau tetap tenang, jangan terpancing pada isu-isu yang menyesatkan. Gunakan semua informasi terkait kegunungapian dari PVBMG sebagai informasi yang resmi. Gunung Agung telah dipasang berbagai peralatan sistem peringatan dini yang lengkap dan beroperasi dengan baik," kata Sutopo melalui keterangan tertulis.

3. Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai masih tetap beroperasi normal

VIDEO: Detik-Detik Gunung Agung Erupsi dan Keluarkan Lava PijarANTARA FOTO/Wira Suryantala

Hingga saat ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai masih beroperasi seperti biasa. Sebab, pantauan satelit Himawari BMKG menunjukkan sebaran abu vulkanik dominan mengarah ke area barat.

"Dengan demikian Bandara I Gusti Ngurah Rai tetap beroperasi normal. Begitu pula Bandara di Banyuwangi, Jember dan Lombok," kata Sutopo.

Selain itu, status Gunung Agung hingga saat ini belum mengalami perubahan dari status siaga atau di level 3. Ikuti terus perkembangan situasi di Gunung Agung melalui IDN Times.

Topik:

Berita Terkini Lainnya