Hadapi Corona, Mekari Dukung Gerakan Indonesia PASTI BISA
IDN Times/Nisa Widya Amanda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - CEO Mekari, perusahaan penyedia teknologi operasional perusahaan berbasis cloud, Suwandi Soh, optimis masa-masa sulit akibat pandemi Corona dengan baik asal seluruh masyarakat saling berkontribusi.
Baca Juga: NUSANTARA TFRIC-19, Test-Kit Corona Buatan Lokal Lolos Uji Prototipe
1. Ikut penggalangan dana Indonesia PASTI BISA dari East Ventures
Dok. MekariSuwandi menjelaskan bahwa Mekari mendapat ajakan dari Willson Cuaca, Co-Founder & Managing Partner East Ventures, untuk ikut gotong royong dalam gerakan penggalangan dana Indonesia PASTI BISA.
“Kami percaya bahwa semangat gotong royong dan kolaborasi dari seluruh elemen bangsa Indonesia akan menjadi kekuatan besar bagi kita semua untuk bangkit melawan pandemi ini, salah satunya adalah melalui gerakan Indonesia PASTI BISA yang mendukung riset dan pengembangan test-kit COVID-19 di Indonesia,” jelas Suwandi melalui melalui pernyataan tertulis yang diterima IDN Times.
Baca Juga: East Ventures Salurkan Rp5 Miliar untuk Produksi 50.000 Tes-Kit Corona
2. Dana akan digunakan untuk membantu produksi 100.000 test-kit Corona
Dok. NusanticsGerakan Indonesia PASTI BISA bertujuan untuk membantu pemerintah dalam menghadapi COVID-19. Dana yang terkumpul dari gerakan ini akan digunakan untuk mengembangkan dan memproduksi 100.000 test-kit COVID-19 tipe qPCR.
Editor’s picks
“Harapannya gerakan ini bisa mencapai tujuan awalnya yaitu riset dan pengembangan teknologi test-kit COVID-19 dalam negeri. Selain itu, harapannya juga inisiatif ini bisa mendorong munculnya inisiatif-inisiatif lain untuk Indonesia,” lanjut Suwandi.
Baca Juga: Kabar Baik, BPPT Rancang Test-Kit Khusus COVID-19 di Indonesia
3. Langkah cepat dengan menerapkan work from home untuk karyawan
Dok. MekariSelain melalui partisipasi dalam penggalangan dana, Suwandi juga menjelaskan langkah yang diambil Mekari dalam mengutamakan kesehatan karyawannya. Menurutnya, Mekari sudah memberlakukan work from home (WFH) sejak 16 Maret 2020.
“Awalnya, kami melihat penerapan work from home (WFH) bagi seluruh karyawan kami adalah yang bisa kami cepat kerjakan, walaupun kami harus mengorbankan kepentingan jangka pendek seperti penjualan, WFH bisa membantu mengurangi risiko penyebaran virus. Kami memulai WFH sejak 16 Maret 2020,” jelas Suwandi.
4. Penting untuk tetap optimis dalam melewati masa sulit ini
Dok. MekariMekari juga berusaha membantu bisnis dan profesional di Indonesia menghadapi masa sulit ini melalui pengembangan produk-produknya. Masyarakat dapat menggunakan aplikasi Attendance by Talenta secara gratis untuk membantu perusahaan dan manajer dalam mengelola produktivitas tim. Selain itu ada pula fitur health-check survey yang dapat diakses oleh seluruh pengguna aplikasi seluler Talenta.
“Tetap yakin bahwa masa sulit ini adalah sementara dan semua bisnis bisa bertahan dan melewati ini,” tutup Suwandi.
Berita Terkini Lainnya
