Urutan Surat dalam Al Qur’an Juz 7, Lengkap dengan Kandungannya

Memuat pedoman hidup penting bagi umat muslim

Jakarta, IDN Times - Sudah menjadi kewajiban umat muslim untuk mempelajari Al Qur'an. Tidak hanya sebagai pedoman hidup selama di dunia, juga penyelamat di alam kubur dan akhirat kelak.

Al Qur'an merupakan kumpulan wahyu Allah SWT yang terhimpun dalam 30 juz. Pada juz 7 ini, terdapat dua surat yakni yang berisi ketetapan Allah SWT mengenai ketakwaan, hidangan halal dan haram, serta hewan ternak. Yuk, langsung simak urutan surat dalam Al Qur'an juz 7 lengkap dengan kandungannya berikut ini.

1. Surat Al Ma’idah ayat 83-120

Urutan Surat dalam Al Qur’an Juz 7, Lengkap dengan Kandungannyailustrasi Al Qur'an surat Al Ma'idah (IDN Times/Langgeng Irma)

Surat Al Ma’idah yang tercantum dalam juz 7 yakni mulai dari ayat 83 hingga 120. Turun setelah Rasulullah SAW hijrah ke Madinah, surat ini juga memiliki nama lain Al Uqud (akad-akad perjanjian), Al Akhyar (orang-orang baik), dan Al Munqidzah (menyelamatkan).

Secara keseluruhan, surat Al Ma’idah banyak memuat tentang hidangan atau makanan, apa saja yang dihalalkan dan diharamkan Allah SWT bagi umat muslim. Selain itu, dikisahkan pula perjanjian untuk beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.

Baca Juga: Urutan Surat dalam Al-Qur’an Juz 6, Lengkap dengan Keutamaannya

2. Surat Al An’am ayat 1-110

Urutan Surat dalam Al Qur’an Juz 7, Lengkap dengan Kandungannyailustrasi Al Qur'an surat Al An'am (IDN Times/Langgeng Irma)

Surat kedua yaitu surat Al An’am ayat 1-110. Merujuk secara bahasa, Al An’am berarti “binatang ternak”, seperti unta, sapi, dan domba.

Penamaan tersebut juga berdasarkan kandungan surat Al An’am yang banyak membahas tentang hukum hewan ternak. Selain itu, dikisahkan juga adat istiadat kaum Quraisy yang menjadikan hewan ternak sebagai sesembahan mereka.

Menurut riwayat Ibnu Abbas, turunnya surat Al An’am sangat dimuliakan dengan diiringi 70 ribu malaikat dan alunan tasbih. Sebagaimana malaikat Jibril menceritakan sabda Rasulullah SAW, “Sesungguhnya surat ini dikawal (turunnya) oleh para malaikat hingga langit tertutupi oleh mereka.” (HR. Al Baihaqi dan Al Hakim).

Selain itu, banyak ulama meyakini surat Al An’am turun pada satu malam sekaligus. Meski ada beberapa ayat yang turun di Madinah, namun surat ini termasuk golongan surat Makkiyah, karena diwahyukan kepada Rasulullah SAW sebelum hijrah ke Madinah.

3. Kandungan surat Al Ma’idah ayat 83-120

Urutan Surat dalam Al Qur’an Juz 7, Lengkap dengan KandungannyaIlustrasi Mengaji (IDN Times/Sunariyah)

Surat Al Ma’idah memuat ketetapan mengenai apa saja makanan dan minuman yang halal dan haram bagi umat muslim. Selain itu, terdapat beberapa kandungan lain, yaitu:  

  • Hadiah surga bagi umat muslim yang menjauhi berbuatan munafik.

فَاَثَابَهُمُ اللّٰهُ بِمَا قَالُوْا جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ خٰلِدِيْنَ فِيْهَاۗ وَذٰلِكَ جَزَاۤءُ الْمُحْسِنِيْنَ 

Fa asābahumullāhu bimā qālu jannātin tajrī min tahtihal-an-hāru khālidīna fīhā, wa zālika jazā`ul-muhsinīn.

Artinya: Maka Allah memberi pahala kepada mereka atas perkataan yang telah mereka ucapkan, (yaitu) surga yang mengalir di bahwahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Dan itulah balasan (bagi) orang-orang yang berbuat kebaikan. (QS. AL Ma’idah: 85).

  • Perintah untuk mensyukuri rezeki dan meningkatkan takwa kepada Allah SWT.

وَكُلُوْا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللّٰهُ حَلٰلًا طَيِّبًا ۖوَّاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْٓ اَنْتُمْ بِهٖ مُؤْمِنُوْنَ 

Wa kulu mimmā razaqakumullāhu halālan tayyibaw wattaqullāhallazī antum bihī mu`minun.

Artinya: Dan makanlah dari apa yang telah diberikan Allah kepadamu sebagai rezeki yang halal dan baik, serta bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya. (QS. Al Ma’idah: 88).

  • Kisah mukjizat Isa As yang berdoa minta diturunkan hidangan dari langit.

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا عَلَيْكُمْ اَنْفُسَكُمْ ۚ لَا يَضُرُّكُمْ مَّنْ ضَلَّ اِذَا اهْتَدَيْتُمْ ۗ  اِلَى اللّٰهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيْعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ

Qālallāhu innī munazziluhā 'alaikum, fa may yakfur ba'du mingkum fa innī u'azzibuhu 'azābal lā u'azzibuhū ahadam minal-'ālamīn.

Artinya: Allah berfirman, “Sungguh, Aku akan menurunkan hidangan itu kepadamu, tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah (turun hidangan) itu, maka sungguh, Aku akan mengazabnya dengan azab yang tidak pernah Aku timpakan kepada seorang pun di antara umat manusia (seluruh alam). (QS. Al Ma’idah: 115).

4. Keistimewaan mengamalkan surat Al Ma’idah

Urutan Surat dalam Al Qur’an Juz 7, Lengkap dengan KandungannyaMasjid Raya Al Mashun dipadati jemaah salat Ied, Minggu (24/5). Warga tetap mengikuti salat berjamaah meski khawatir tertular COVID-19 (IDN Times/Prayugo Utomo)

Membaca sera mengamalkan surat Al Ma’idah pun niscaya akan dikaruniai keistimewaan, di antaranya yaitu:

  • Dimudahkan dalam mencari rezeki di jalan yang benar. Umat muslim dapat pula membaca surat Al Ma’idah ayat 114.

اللهم رَبَّنَآ اَنْزِلْ عَلَيْنَا مَاۤىِٕدَةً مِّنَ السَّمَاۤءِ تَكُوْنُ لَنَا عِيْدًا لِّاَوَّلِنَا وَاٰخِرِنَا وَاٰيَةً مِّنْكَ وَارْزُقْنَا وَاَنْتَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ...

Allāhumma rabbanā anzil 'alainā mā`idatam minas-samā`i takunu lanā 'īdal li`awwalinā wa ākhirinā wa āyatam mingka warzuqnā wa anta khairur-rāziqīn.

Artinya: Ya Allah, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang sekarang bersama kami maupun yang datang setelah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engaku, berilah kami rezeki, dan Engkaulah sebaik-baiknya pemberi rezeki.

  • Dijauhkan dari sifat-sifat syirik dan keburukan lainnya.
  • Mendapat ketenteraman hidup.

5. Kandungan surat Al An’am ayat 1-110

Urutan Surat dalam Al Qur’an Juz 7, Lengkap dengan KandungannyaIlustrasi berdoa dan mengaji (IDN Times/Sunariyah)

Surat yang turunnya begitu dimuliakan ini memiliki beberapa kandungan, yaitu:

  • Keesaan dan keimanan kepada Allah SWT melalui sifat-sifat-Nya yang baik dan tanpa cela.
  • Kesaksian Allah SWT akan kenabian Ibrahim As, Ishaq As, Ya’qub As, Nuh As, Daud As, Sulaiman As, Ayyub As, Yusuf As, Musa As, Harun As, Zakaria As, Yahya As, Isa As, Ilyas As, Ilyasa As, Yunus As, dan Luth As.
  • Peringatan agar tidak terlena dengan nikmat duniawi yang sifatnya sementara.

وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا لَعِبٌ وَّلَهْوٌ ۗ وَلَلدَّارُ الْاٰخِرَةُ خَيْرٌ لِّلَّذِيْنَ يَتَّقُوْنَۗ  اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ

Wa mal-hayātud-dun-yā illā la'ibuw wa lahw, wa lad-dārul-ākhiratu khairul lillazīna yattaqun, a fa lā ta'qilun.

Artinya: Dan kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan senda gurau. Sedangkan negeri akhirat itu, sungguh lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Tidakkah kamu mengerti? (QS. Al An’am: 32)

  • Azab dan musibah pada golongan yang mempersekutukan Allah SWT dan Al Qur’an.

وَالَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا صُمٌّ وَّبُكْمٌ فِى الظُّلُمٰتِۗ  مَنْ يَّشَاِ اللّٰهُ يُضْلِلْهُ وَمَنْ يَّشَأْ يَجْعَلْهُ عَلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ

Aallazīna kazzabu bi’āyātinā summuw wa bukmun fiz-zulumāt, may yasya`illāhu yudlil-hu wa may yasya’ yaj'al-hu 'alā sirātim mustaqīm.

Artinya: Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami adalah tuli, bisu dan berada dalam gelap gulita. Barangsiapa dikehendaki Allah (dalam kesesatan), niscaya disesatkan-Nya. Dan barangsiapa dikehendaki Allah (untuk diberi petunjuk), niscaya Dia menjadikannya berada di atas jalan yang lurus. (QS. Al An’am: 39).

Baca Juga: 5 Manfaat Membaca Surat Al Ikhlas 100 Kali, Melunasi Utang Saat Wafat

6. Keistimewaan mengamalkan surat Al An’am

Urutan Surat dalam Al Qur’an Juz 7, Lengkap dengan KandungannyaIlustrasi salat (IDN Times/Prayugo Utomo)

Berikut beberapa keistimewaan dari membaca dan mengamalkan surat Al An’am, yaitu:

  • Dimohonkan ampun oleh 70 ribu malaikat. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa membaca surat Al An’am, maka 70 ribu (malaikat) akan memohonkan ampun kepadanya di siang dan malam harinya.”
  • Dimudahkan pintu rezekinya, serta dijauhkan dari marabahaya, fitnah, dan sihir.

لَا تُدْرِكُهُ الْاَبْصَارُ وَهُوَ يُدْرِكُ الْاَبْصَارَۚ وَهُوَ اللَّطِيْفُ الْخَبِيْرُ

Lā tudrikuhul-absāru wa huwa yudrikul-absār, wa huwal-latīful-khabīr.

Artinya: Dia tidak dapat dicapai oleh pengelihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala yang kelihatan, dan Dialah Yang Maha Halus lagi Maha Mengetahui. (QS. Al An'am: 103).

  • Membaca ayat pertama hingga ayat ketiga surat Al An’am saat masuk waktu Subuh, niscaya akan mendapat perlindungan Allah SWT.

Itulah urutan surat dalam Al Qur'an juz 7 yang harus dipahami umat muslim. Tidak hanya dibaca, hendaknya juga diamalkan sebagai bekal selamat di dunia maupun akhirat.

 

Penulis: Langgeng Irma Salugiasih

Topik:

  • Bella Manoban
  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya