Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Wilayah Jakarta, Jumat 22 April 2022 

Imsak hari ke-20 Ramadan di wilayah DKI pukul 04.27 WIB

Jakarta, IDN Times – Ramadan adalah bulan kesembilan dalam kalender Hijriah. Seluruh umat Islam di bulan Ramadan ini akan melaksanakan puasa selama 1 bulan penuh. Selain itu, bulan Ramadan menjadi bulan diturunkannya Al-Qur'an yang menjadi petunjuk bagi umat Islam.

Membaca Al-Qur'an dapat membuat hati menjadi tenang dan tentram. Seseorang yang membaca dan mengamalkan Al-Qur'an, akan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT, seperti diriwayatkan dalam hadis At Tirmidzi:

“Barang siapa yang membaca satu huruf saja dari Kitabullah, maka seseorang akan mendapatkan kebaikan satu kali. Tetapi setiap kebaikan akan dibalas dengan sepuluh kalinya.”  

Baca Juga: Doa Istri untuk Suami yang Mencari Nafkah, Pembuka Pintu Rezeki

1. Waktu Imsak dan jadwal salat untuk daerah Jakarta dan sekitarnya

Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Wilayah Jakarta, Jumat 22 April 2022 ilustrasi Imsak (IDN Times/Aditya Pratama)

Berdasarkan jadwal Imsakiyah Ramadan untuk daerah Jakarta dan sekitarnya yang dikeluarkan Kementerian Agama pada hari ke-20 Ramadan atau Jumat (22/04/2022), waktu Imsak jatuh pada pukul 04.27 WIB. Selang 10 menit azan subuh berkumandang, pukul 04.37 WIB.

Berikut jadwal salat untuk daerah Jakarta dan sekitarnya, Jumat (22/04/2022) atau hari ke-20 Ramadan 1443 H:

Subuh pada pukul 04.37 WIB

Dzuhur pada pukul 11.55 WIB

Ashar pada pukul 15.14 WIB

Magrib pada pukul 17.53 WIB

Isya pada pukul 19.02 WIB

2. Jadwal dan doa buka puasa

Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Wilayah Jakarta, Jumat 22 April 2022 ilustrasi berbuka puasa (IDN Times/Aditya Pratama)

Berbuka puasa merupakan momen yang paling ditunggu oleh umat Islam. Berdasarkan jadwal Imsakiyah Ramadan untuk daerah Jakarta dan sekitarnya yang dikeluarkan Kementerian Agama, pada hari ke-20 Ramadan waktu buka puasa yaitu pada pukul 17.53 WIB.

Berikut doa berbuka puasa:

“Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin”

Artinya: Ya Allah karena-Mu, dengan-Mu aku beriman, dan hanya kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka, atas segala rahmat-Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih.

3. Doa setelah salat Tahajud

Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Wilayah Jakarta, Jumat 22 April 2022 Ilustrasi Salat (IDN Times/Besse Fadhilah)

Salat Tahajud di bulan Ramadan merupakan salah satu salat sunnah yang dilaksanakan di malam hari. Waktu terbaik salat Tahajud yaitu di sepertiga malam, di mana waktu orang lain masih tertidur. Salat sunnah ini dikerjakan 2 rakaat. Menurut hadits HR Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW tidak pernah mengerjakan salat Tahajud lebih dari 11 atau 13 rakaat.

Inilah doa yang dianjurkan Nabi Muhammad SAW setelah melakukan salat Tahajud:

"Allahumma lakal-hamdu anta qayyimus-samaawaati wal-ardhi wa man fiihinn, wa lakal-hamdu laka mulkus-samaawati wal-ardhi wa man fiihinn, wa lakal-hamdu nuurus-samaawaati wal-ardhi, wa lakal-hamdu antal-haqqu wa wa'dukal-haqqu wa liqaa'uka haqqun wa qauluka haqqun wal-jannatu haqqun, wan-naaru haqqun, wan-nabiyyuuna haqqun, wa Muhammadun shallallahu 'alaihi wa sallama haqqun, was-saa'atu haqqun.

Allahumma laka aslamtu, wa bika aamantu, wa 'alaika tawakkaltu wa ilaika anabtu wa bika khaashamtu, wa ilaika haakamtu, faghfir lii maa qaddamtu, Wa maa akhkhartu wa maa asrartu, wa maa a'lantu antal-muqaddimu wa antal-mu'akhkhiru laa ilaaha illaa anta au laa ilaaha gairuka wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah."

Artinya: Ya Allah, bagi-Mu segala puji. Engkaulah penegak langit dan bumi serta segala isinya. Bagi-Mu lah segala puji. Engkau raja penguasa langit dan bumi serta segala isinya.

Bagi-Mu segala puji, pemancar cahaya langit dan bumi. Bagi-Mu segala puji, Engkaulah yang hak, dan janji-Mu adalah benar, dan perjumpaan-Mu itu adalah hak, dan firman-Mu adalah benar, dan surga adalah hak, dan neraka adalah hak, dan nabi-nabi itu hak, dan Nabi Muhammad SAW adalah benar, dan saat hari kiamat itu benar.

Ya Allah, kepada-Mu lah aku berserah diri dan kepada-Mu lah aku beriman dan kepada-Mu lah aku bertawakal, kepada Engkau jualah aku kembali, dan kepada-Mu lah aku rindu, dan kepada Engkau lah aku berhukum. Ampunilah aku atas kesalahan yang sudah aku lakukan dan yang kemudian, baik yang aku sembunyikan maupun yang akau nyatakan.

Engkaulah Tuhan yang terdahulu dan Tuhan yang terakhir. Tidak ada tuhan melainkan Engkau atau tidak ada tuhan selain Engkau.Tiada daya dan kekuatan melainkan dengan Allah.

Baca Juga: 4 Doa untuk Mengusir Setan, Ampuh Terhindar dari Rasa Takut

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya