Masjid Lautze, Masjid Para Mualaf Akan Gelar Salat Idul Fitri di Jalan

Ustaz Naga Qiu Xue Long akan menjadi khatib salat Idul Fitri

Jakarta, IDN Times – Masjid Lautze yang terletak di Jalan Lautze, Karanganyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat akan kembali mengadakan Salat Idul Fitri 1443 Hijriah. Hal ini diungkapkan Humas Masjid Lautze, Yusman Iriansyah, saat ditemui IDN Times, Jumat (29/4/2022).

“Ya insyaallah salat Ied ada. Salat ied tahun ini baru kita mulai lagi karena 2 tahun pandemik COVID-19 kita gak boleh. Tahun ini insyaallah kita adakan lagi. Ustaz Naga (Naga Qiu Xue Long), mualaf, nanti menjadi khatibnya,” kata Yusman.

Baca Juga: Sejarah Toleransi Masjid Lautze Mualafkan 2.000 Warga Tionghoa

1. Menggelar salat Idul Fitri di jalan,tidak ada pembatasan jumlah jemaah

Masjid Lautze, Masjid Para Mualaf Akan Gelar Salat Idul Fitri di JalanMasjid Lautze kembali gelar salat Idulfitri. (IDN Times/Siti Nurhaliza)

Yusman mengungkapkan, Masjid Lautze buka saat jam kerja yakni pukul 08.00-17.00 WIB.

"Kita buka masih jam kerja ya, cuma ada 2 waktu, karena masjid transit orang lewat aja sekitar sini, kalau udah sorean memang udah gak ada jemaah. Jadi kita buka cuma zuhur dan asar aja, jam 5 gak ada jemaah kita tutup, pulang," tambah Yusman.

Untuk persiapan salat Idul Fitri, Yusman mengatakan, tidak ada persiapan khusus. Karena masjid ini sudah rutin mengadakan salat Idul Fitri sebelum COVID-19 melanda.

"Kita tidak lakukan cuma 2 tahun itu aja,” ungkapnya.

Dia menyebutkan, tidak ada pembatasan jumlah jemaah pada salat Idul Fitri 1443 Hijriah. "Karena kita salatnya gak di masjid, tapi di jalan. Kita setiap salat Ied itu di jalan raya, di depan kalau gak ujan ya. Kita tutup sebentar, berapa jemaahnya ya sepanjang jalan, seberapa banyak mau datang ya silahkan. Gak dibatasin jumlah,” ujarnya.

2. Masjid Lautze fokus membina mualaf

Masjid Lautze, Masjid Para Mualaf Akan Gelar Salat Idul Fitri di JalanLantai 1 Masjid Lautze. (IDN Times/SIti Nurhaliza)

Sebelum adanya COVID-19, Masjid Lautze rutin mengadakan kegiatan Ceramah Minggu (Cermin). Selain itu, ada juga ceramah umum dan khusus untuk mualaf.  

“Ya kegiatan setiap hari Ahad kita namakan Cermin, Ceramah Minggu. Disamping itu, ceramah umum terus ceramah khusus untuk mualaf, pembinaan mualaf jadi ada yang baru belajar salat, ada yang belajar apa, itu sebelum COVID-19 ada kegiatan gitu," ujarnya.

Dia melanjutkan, "memang kita lebih fokus membina mualaf, lebih fokus ke situ karena kita dikenal masjidnya para mualaf, tapi alhamdulillah kita tetap melayani keislaman, syahadat tetap ada, saat COVID-19 tetap ada yang masuk Islam, banyak,” jelas Yusman.

3. Mualaf bergantian jadi imam salat tarawih setiap 2 rakaat

Masjid Lautze, Masjid Para Mualaf Akan Gelar Salat Idul Fitri di JalanMasjid Lautze di Jalan Lautze, Karanganyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat. (IDN Times/Siti Nurhaliza).

Saat bulan Ramadan, Masjid Lautze mengadakan buka puasa dan salat tarawih bersama setiap Sabtu. Para mualaf bergantian jadi imam salat tarawih, setiap 2 rakaat.

“Ya bulan Ramadan kita ada buka puasa bersama sampai tarawih itu Sabtu sore, seminggu sekali. Nah yang sedikit unik itu waktu salat tarawihnya. Salat tarawih kita imamnya estafet/gantian tiap 2 rakaat, yang menjadi imam itu mualaf-mualaf kita, kita kasih kepercayaan untuk jadi imam salat untuk memotivasi, juga meningkatkan kepercayaan diri dia,” kata Yusman.

Masjid Lautze juga terbuka bagi umat Islam yang ingin melaksanakan Iktikaf di 10 hari terakhir Ramadan.

Baca Juga: Masjid At-Thohir Siap Gelar Salat Idul Fitri, Kapasitas 3.000 Jemaah

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya