Perkuat Pangan Nasional, Kemenko PMK: Siapkan Generasi Petani Milenial
Staf Khusus Menko PMK bidang Organisasi dan Tata Kelola, Ravik Karsidi, saat mengisi Kuliah Umum di Polbangtan Malang, Jumat (19/8/2022). (Dok. Humas Menko PMK).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Staf Khusus Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Bidang Organisasi dan Tata Kelola, Ravik Karsidi, berharap sumber daya manusia (SDM) milenial yang kompeten di bidang pertanian bisa terus dibangun.
Menurutnya, hal tersebut menjadi penting karena upaya swasembada pangan nusantara dan masa depan ketahanan pangan Indonesia bergantung pada generasi petani milenial.
Hal tersebut disampaikan Ravik saat mengisi kuliah umum di Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan), Malang, Jumat (19/8/2022).
“Dapat dikatakan bahwa Polbangtan merupakan ujung tombak dalam menyiapkan tenaga kerja pertanian yang handal. Di tangan lulusan lah kita menyandarkan harapan untuk ketersediaan produksi pangan masa depan,” kata Ravik dikutip dari siaran pers, Sabtu (20/8/2022).
Baca Juga: Petani Milenial 'Jalan Ninja' Pemkab Lamsel demi Ketahanan Pangan
1. Kemandirian dan kesejahteraan petani harus bisa meningkat secara signifikan
Staf Khusus Menko PMK bidang Organisasi dan Tata Kelola, Ravik Karsidi, saat mengisi Kuliah Umum di Polbangtan Malang, Jumat (19/8/2022). (Dok. Humas Menko PMK).Menurut Ravik, era globalisasi dan revolusi Industri 4.0 membuat teknologi digital menerobos hampir segala bidang. Meskipun begitu, manusia masih akan tetap makan dari hasil pertanian maupun hasil pengolahan produk pertanian.
Ravik mengatakan, momentum tersebut harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Kemandirian dan kesejahteraan petani disebutkannya harus bisa meningkat secara signifikan, begitupun dengan profesionalisme dan daya saing petani yang harus terus ditingkatan.
“Bangun dan tingkatkan industri pertanian yang masih menjadi salah satu lapangan kerja terbesar. Ketika pandemik sangat berat melanda Indonesia 2 tahun lalu, bidang pertanian terbukti mampu bertahan bahkan membantu meredam laju pengangguran,” kata Ravik.
Editor’s picks
Baca Juga: Butuhkan SDM Andal, Bupati Sleman Dukung Milenial Jadi Petani
2. Menko PMK berpesan siapkan SDM pertanian untuk ketahanan pangan masa depan
Staf Khusus Menko PMK bidang Organisasi dan Tata Kelola, Ravik Karsidi, saat mengisi Kuliah Umum di Polbangtan Malang, Jumat (19/8/2022). (Dok. Humas Menko PMK).Sementara itu, Menko PMK melalui Ravik menyampaikan apresiasi kepada seluruh tenaga pendidik dan kependidikan di Polbangtan Malang. Ia juga berpesan, agar terus melakukan inovasi untuk mencetak SDM pertanian di masa depan.
“Menko PMK berpesan, lanjutkan upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan melakukan inovasi tanpa henti sekaligus menyiapkan SDM pertanian untuk ketahanan pangan di masa depan. Pertanian yang kuat akan mewujudkan kedaulatan pangan nasional yang kuat juga,” ujar Ravik.
Baca Juga: Seni Tani, Gerakan Petani Milenial Hidupkan Lahan Tidur di Kota
3. Cetak penerus generasi pertanian di perdesaan
Kuliah Umum di Polbangtan Malang, Jumat (19/8/2022). (Dok. Humas Menko PMK).Diketahui, Polbangtan Malang yang berlokasi di Lawang, Malang, Jawa Timur merupakan perguruan tinggi vokasi, dibawah naungan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian yang menyelenggarakan program vokasi dalam berbagai ilmu terapan untuk mendukung pembangunan pertanian di Indonesia.
Salah satu misinya adalah merekrut anak-anak dari keluarga petani untuk diberikan pendidikan tinggi tanpa menomor satukan prestasi akademiknya. Bagi anak-anak tersebut juga diberikan bantuan biaya pendidikan. Hal itu diharapkan agar dapat melahirkan petani milenial yang maju di era digital ini.
Baca Juga: Anies Hadirkan 'Kos' Terjangkau untuk Milenial di Kawasan TOD MRT
Topik:
Berita Terkini Lainnya
