Kendala Jemaah Saat di Bandara Madinah, dari Sidik Jari-Koper Dibuka
Kepala Daker Bandara PPIH Haryanto (Dok. Kemenag)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madinah, IDN Times - Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Haryanto menyebutkan, pada hari pertama kedatangan jemaah haji Indonesia, Rabu 24 Mei 2023, terjadi beberapa masalah yang dialami jemaah haji saat mereka akan keluar dari pemeriksaan Imigrasi dan Bea Cukai Bandara Amir Muhammad bin Abdul Azis (AMMA) Madinah, Arab Saudi.
Sejumlah jemaah sempat tertahan beberapa saat, lantaran nama dalam paspor tidak sesuai dengan nama di visa.
"Di imigrasi kedatangan JKG (jemaah haji embarkasi Jakarta) ada sedikit kendala yaitu ada tiga jemaah haji yang tidak bisa connecting sidik jari karena layanan fast treck, maka ketika tiba di sini orang itu harus dicari untuk dilakukan sidik jari kembali," ujar Haryanto di Bandara AMMA, Kamis (24/5/2023).
Baca Juga: Mbah Harun, Jemaah Haji Tertua Usia 119 Tahun Tiba di Madinah
1. Koper jemaah dan petugas berisi bumbu dan obat dibongkar di bandara
Koper jemaah haji dibongkar petugas Imigrasi di Bandara AMMA Madinah (IDN Times/Sunariyah)Selain masalah sidik jari, sejumlah koper jemaah juga dibongkar petugas.
"Ketika dibongkar ada bumbu-bumbu masak dalam jumlah berlebihan," lanjut Haryanto.
Ada juga petugas kesehatan yang harus dibuka kopernya karena membawa banyak obat.
Tapi semua permasalahan tersebut sudah teratasi. Tidak ada barang-barang jemaah maupun petugas pendamping jemaah yang disita aparat Saudi.
Editor’s picks
"Obat obatan lolos, bumbu bumbu juga lolos. Sebenarnya boleh bawa barang barang tersebut, tapi tidak boleh dalam jumlah berlebihan," tegas Haryanto.
2. Sebanyak 6.383 jemaah dari 16 kloter tiba di Madinah pada hari pertama
Kedatangan Jemaah Haji embarkasi Aceh disambut dengan salawat badar di Bandara AMMA, Madinah, pada Kamis (25/5/2023). (IDN Times/Sunariyah)Pada hari pertama kedatangan jemaah haji Indonesia di Madinah, Arab Saudi, sebanyak 6.383 jemaah dari 16 kloter sudah tiba.
"Secara keseluruhan proses kedatangan berjalan lancar. Kita lihat kondisi jemaah lansia juga penanganannya berjalan lancar. Yang tadinya pakai kursi roda ada yang saat mendarat bisa berjalan meskipun perlahan," ungkap Haryanto.
3. Penyambutan kedatangan jemaah berjalan lancar
Kedatangan Jemaah Haji embarkasi Aceh disambut dengan salawat badar di Bandara AMMA, Madinah, pada Kamis (25/5/2023). (IDN Times/Sunariyah)Untuk diketahui jemaah haji Indonesia pertama yang tiba di Madinah adalah jemaah dari embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) kloter 1, tiba pukul 06.20 waktu Arab Saudi, Rabu 24 Mei 2023. Tercatat 390 jemaah di kloter tersebut, dimana 185 di antaranya adalah jemaah lansia.
"Penyambutan jemaah berjalan baik dan lancar padahal 185 lansia atau setara 4,3 persen. Penanganan lansia tahun ini ada kabid lansia dan kasie lansia, tugas dan fungsinya memberikan pelayanan terbaik," ujar Haryanto.
Baca Juga: Berusia Lebih 1 Abad, Mbah Akat Semangat Tunaikan Ibadah Haji
Berita Terkini Lainnya
