[BREAKING] Ardelia Muthia dari Sumut, Paskibraka Pembawa Bendera di Istana 

Paskibraka pengibar bendera bernama Tim Indonesia Tangguh

Jakarta, IDN Times - Tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) siap mengibarkan Bendera Merah Putih dalam peringatan Upacara Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia hari ini, Selasa (17/8/2021). Berdasarkan siaran pers Sekretariat Presiden, Tim Paskibraka yang akan mengibarkan Bendera Merah Putih pagi ini disebut sebagai Tim Indonesia Tangguh.

Dari Tim Indonesia Tangguh, Ardelia Muthia Zahwa terpilih menjadi pembawa Bendera Merah Putih. Ardelia merupakan Paskibraka perwakilan dari Sumatra Utara. Ia lahir di Tebing Tinggi, 6 Desember 2004, saat ini menempuh pendidikan di SMA Harapan I Medan.

Tiga lainnya dari Kelompok 8 yang bertugas untuk mengibarkan bendera yakni Aditya Yogi Susanto sebagai Komandan Kelompok 8 yang mewakili Provinsi Gorontalo, Dika Ambiya Rahman sebagai pembentang bendera yang mewakili Provinsi Jawa Barat, dan Ridho Hadfizar Armadhani sebagai pengerek bendera yang mewakili Provinsi Lampung.

Pada Kamis (12/8/2021) lalu, Presiden Jokowi telah mengukuhkan ke-68 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. Berbeda dari tahun sebelumnya yang berjumlah delapan orang, anggota Paskibraka tahun ini hadir dalam formasi lengkap.

Di tahun sebelumnya, karena adanya pandemik COVID-19, jumlah Paskibraka yang bertugas di Istana Negara dibatasi sebanyak 8 orang. Namun, berbeda dari 2020, di tahun ini meskipun pandemik masih melanda, jumlah Paskibraka yang bertugas kembali seperti formasi semula yaitu sebanyak 68 orang.

Upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia hari ini digelar secara virtual karena pandemik COVID-19 yang masih melanda Indonesia.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan, tahun ini pemerintah membatasi jumlah peserta yang hadir langsung di Istana Negara, sementara masyarakat akan diundang mengikuti upacara melalui virtual. Meski begitu, Pratikno yakin semarak 17 Agustus tidak akan mati meski digelar secara virtual.

"Tahun ini sebenarnya kita berharap sudah bisa luring, tapi kenyataannya pandemik masih berlanjut, sehingga pemerintah masih menjalankan upacara digelar secara minimalis juga sesuai protokol kesehatan ketat dan masyarakat berpartisipasi secara daring," ujar Pratikno dalam keterangan pers yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (30/7/2021).

Baca Juga: Ini Daftar 68 Paskibraka yang Bertugas di Istana pada 17 Agustus 2021

Topik:

  • Sunariyah
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya