Ini Kronologi Peluru Nyasar di Ruangan Anggota DPR
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Diduga peluru nyasar telah menembus dua ruangan anggota DPR RI Fraksi Gerindra dan Golkar. Terdapat dua ruangan yang terkena peluru nyasar tersebut, yaitu ruangan 1601 milik Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Gerindra Wenny dan 1313 milik Anggota DPR RI Fraksi Golkar Bambang Heri Purnama.
Lalu seperti apa kronologi kejadiannya?
1. Baru 2-3 menit ngobrol, peluru masuk ke dalam ruangan
Wenny menjelaskan, ketika ia sedang berada di ruangannya bersama dengan kedua tamunya, yaitu Pendeta Hesky Roring dan AKBP Ronal Rumondor, tiba-tiba kaca ruang kerjanya dihantam oleh peluru. Kejadian tersebut terjadi saat obrolan mereka baru dimulai sejak 2-3 menit sebelumnya.
"Kemudian kami bertiga baru ngobrol 2-3 menit, kaca meledak lihat ada pecahan, kemudian dia lihat ada bocor di plafonnya, kemudian saya disuruh tiarap. Itu singkatnya," kata Wenny di Gedung DPR RI, Senin (15/10).
2. Wenny perkirakan peluru berasal dari profesional
Editor’s picks
Menurutnya, peluru tersebut sempat berada 10 cm di atas Roring. Ia memperkirakan peluru yang dihempas berasal dari profesional karena tembakannya terlihat sempurna.
"Kemiringannya arah mungkin dari sebelah gedung Kompas pelurunya datang. Dan tembusan ke plafonnya itu sempurna banget jadi betul-betul tembakan yang profesional," jelasnya.
3. Peluru tertembus, Wenny dan kedua tamunya langsung tiarap
Wenny menyebut bahwa tembakannya hanya terdengar satu kali saja. Begitu melihat kaca ruang kerjanya tertembus peluru, ia dan kedua tamunya pun langsung berlindung dengan cara tiarap.
"Hanya satu petas gitu aja. Begitu lihat kaca berhamburan di meja saya, tamu saya berteriak tiarap pak, penembakan, saya tiarap," ungkapnya.