Jokowi ke Bupati: Semua Proyek Pemerintah Wajib Pakai Produk Lokal
Presiden Jokowi pimpin rapat terbatas di Istana pada Senin (16/11/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo memberikan beberapa pesan kepada para bupati yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI). Salah satu pesannya yakni wajib menggunakan produk lokal pada setiap proyek pemerintah.
Pemakaian produk lokal ini menurutnya dapat mendukung industri dalam negeri. Sehingga, salah satu yang diharapkan, tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap para karyawan.
"Setiap program yang ada harus wajib menggunakan produk-produk lokal, jangan sekali-sekali membeli untuk proyek pemerintah, membeli produk asing, untuk apa? Biar ada demand, biar ada konsumsi, kalau demand dan konsusmsi naik, produksi di pabrik, produksi di industri juga meningkat, sehingga tidak ada yang PHK terhadap karyawan," kata Jokowi seperti yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (26/3/2021).
1. Jokowi minta pembukaan sektor hati-hati agar tak ada lonjakan kasus
Presiden Jokowi pimpin rapat terbatas di Istana pada Senin (16/11/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)Baca Juga: Jokowi: Setop Pelonggaran Jika Buat Kasus COVID-19 Naik!
Jokowi menjelaskan percepatan pemulihan ekonomi menjadi kunci dalam penanganan COVID-19. Akan tetapi, dia mengingatkan agar gas dan rem tetap harus diatur dan seimbang.
Hal itu agar tidak mengakibatkan adanya gelombang kedua dan ketiga pandemik COVID-19.
"Hati-hati, per sektor dulu jangan semua buka. Hati-hati. Kenapa saya ceritakan di awal, India sudah anjlok turun naik, sekarang naik melompat, Eropa gelombang ketiga sudah turun, melompat lagi tiga sampai empat kali," ucap Jokowi.
2. Jokowi ingin program padat karya diperbanyak
Editor’s picks
Presiden Jokowi tinjau vaksinasi massal di Halmahera Utara (Dok. Biro Pers Kepresidenan)Untuk meningkatkan pemulihan ekonomi nasional, Jokowi meminta agar program padat karya diperbanyak seperti membangun sekolah, jalan dan irigasi. Sebab, lanjut dia, program padat karya ini bisa membantu rakyat yang membutuh pekerjaan.
"Kedua, bantu UMKM meski dari pusat sudah memberikan banpres produktif 2,4 juta tapi kalau Bapak, Ibu Bupati, anggaran ada dan bisa diberikan, berikan tambahan ke sana pedagang pasar, asongan, pedagang kaki lima suntik karena mereka yang terdampak atau kalau di daerah ada pariwisata ini paling terdampak berikan suntikan ke sana," tutur Jokowi.
3. Jokowi minta bupati layani investor dengan baik
Jokowi melakukan Peninjauan Vaksinasi Massal Seniman dan Budayawan Yogyakarta pada Rabu (10/3/2021) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)Selain itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga meminta agar para bupati memberikan karpet merah kepada para investor. Tak hanya itu, para bupati juga diminta mendorong ekspor di daerahnya.
"Kalau ada pabrik yang ekspor, UKM yang ekspor tolong didorong, berikan bantuan. Kalau ada investasi datang di kabupaten Bapak, Ibu, sekalian tolong dilayani dengan sebaik-baiknya," kata Jokowi.
Menurut Jokowi, kenaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di masa pandemik COVID-19 sangat terbatas. Ia menilai bisa mendorong pertumbuhan ekonomi hanya investasi.
"Karena itu UU Ciptaker (Cipta Kerja), PP, semua sudah diundangkan yang sangat memudahkan bagi pengusaha membuka investasi dan lapangan pekerjaan, berikan pelayanan yang sebaik-baiknya," ucap dia.
Baca Juga: Jokowi Ingatkan Para Bupati: APBD Terbatas, Jangan Diecer-ecer!
Berita Terkini Lainnya
