Jokowi Perintahkan Menhub Tambah Penerbangan ke Bandara Kuabang

Masyarakat bagian timur ingin pembangunan infrastruktur

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, menambah penerbangan ke Bandara Kuabang di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara (Malut). Ia meminta agar diupayakan minimal dua jadwal penerbangan dalam sepekan ke Bandara Kuabang.

"Sehingga nanti kalau keadaan normal, bukanya tidak terlalu kenceng, sudah ada tahapan dua kali seminggu, kemudian baru naik lagi ke keadaan normal tiga kali sehari," ujar Jokowi seperti yang disiarkan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (24/3/2021).

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Jokowi Masif Bangun Infrastruktur

1. Jokowi sebut masyarakat di Indonesia bagian timur ingin pembangunan infrastruktur yang masif

Jokowi Perintahkan Menhub Tambah Penerbangan ke Bandara KuabangPeresmian Terminal Bandar Udara Kuabang, Halmahera Utara (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi menyampaikan ada beberapa alasan kenapa pembangunan infrastruktur harus dilakukan. Salah satunya adalah untuk memudahkan mobilitas masyarakat. Menurut dia, bandar udara jangan hanya dibangun di pulau Jawa, melainkan juga di bagian timur Indonesia.

"Banyak yang saya dengar, 'pak jalan yang dibangun jangan di Jawa saja, airport-nya, bandara udaranya, juga jangan yang hanya Jawa dan Sumatra saja, kami di bagian timur juga memiliki hak yang sama untuk memiliki airport, jalan yang baik'. Keinginan itu betul, sekali lagi pembangunan ini juga untuk keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tutur presiden.

2. Pembangunan bandara bisa memudahkan mobilitas masyarakat

Jokowi Perintahkan Menhub Tambah Penerbangan ke Bandara KuabangPeresmian Terminal Bandar Udara Kuabang, Halmahera Utara (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Selain untuk memberikan keadilan, pembangunan infrastruktur dilakukan untuk membangun persatuan dan kesatuan antar-daerah. Menurut Jokowi, dengan adanya bandara, masyarakat bisa dengan mudah melakukan mobilisasi ke daerah-daerah lain.

"Dari Halmahera Utara bisa terbang ke Jakarta, bisa terbang ke Aceh, bisa terbang ke Kalimantan juga bisa terbang ke timur, ke Papua, ini bisa menyatukan," ucap dia.

"Oleh sebab itu, saya sangat menyambut baik, alhamdulillah terminal penumpang di Bandara Kuabang ini telah siap untuk menunjang aktivitas masyarakat Halmahera Utara dan sekitarnya, dan kita harapkan akan muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di sekitar bandara ini," lanjut Jokowi.

3. Membangun infrastruktur juga untuk meningkatkan daya saing dengan negara-negara lain

Jokowi Perintahkan Menhub Tambah Penerbangan ke Bandara KuabangPeresmian Terminal Bandar Udara Kuabang, Halmahera Utara (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Tak hanya itu, Jokowi juga menyebut pembangunan infrastruktur bisa meningkatkan daya saing. Hal itu penting agar Indonesia bisa berkompetisi dengan negara-negara lain, khususnya dengan negara berkembang.

"Harus kita tahu bahwa membangun infrastruktur bukan hanya melulu fisik, tidak, tapi juga membangun sebuah kompetisi, membangun competitiveness, daya saing dengan negara-negara lain," ungkap presiden.

Baca Juga: Terbang ke Malut, Jokowi Resmikan Bandara Kuabang dan Tinjau Vaksinasi

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya