Jokowi: Potensi Aset Wakaf Mencapai Rp 2 Ribu Triliun per Tahun

Jokowi harap wakaf bisa atasi ketimpangan sosial

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan potensi wakaf di Indonesia bisa mencapai Rp2 ribu triliun per tahun. Ia berharap penggunaan wakaf bisa berdampak positif pada kehidupan sosial.

"Potensi aset wakaf per tahun mencapai Rp2 ribu triliun dan potensi wakaf uang bisa menembus angka Rp188 triliun," kata Jokowi saat memberikan sambutan di peluncuran Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU) dan Brand Ekonomi Syariah yang disiarkan di channel YouTube Sekretariat Presiden, Senin (25/1/2021).

1. Jokowi: Wakaf tidak sebatas tujuan ibadah, tetapi juga memberikan dampak sosial

Jokowi: Potensi Aset Wakaf Mencapai Rp 2 Ribu Triliun per TahunPresiden Jokowi hadiri KTT ke-37 ASEAN pada Kamis (12/11/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jokowi berharap adanya perluasan pemanfaatan wakaf. Dia menilai wakaf bukan hanya sebatas tujuan ibadah, tetapi juga untuk memberikan dampak sosial.

"Dikembangkan untuk sosial ekonomi yang memberikan dampak signifikan bagi pengurangan kemiskinan dan ketimpangan sosial dalam masyarakat," ucap Jokowi.

Baca Juga: Global Wakaf-ACT Gandeng BNI Sekuritas Resmikan Layanan Wakaf Saham 

2. Jokowi mengingatkan pentingnya redistribusi aset untuk mengatasi kesenjangan sosial

Jokowi: Potensi Aset Wakaf Mencapai Rp 2 Ribu Triliun per TahunPresiden Jokowi hadir di KTT ke-37 ASEAN secara virtual, di Istana Kepresidenan Bogor (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Menurut Jokowi, pemerintah akan terus mencari jalan untuk mengurangi ketimpangan sosial. Ia pun mengingatkan tentang pentingnya redistribusi aset.

"Sebelumnya saya telah berkali-kali menyampaikan, menekankan pentingnya redistribusi aset. Kemudian berkaitan dengan perluasan akses permodalan, kemudian penguatan keterampilan dan penguatan budaya dalam mengatasi kemiskinan dan kesenjangan sosial," kata Jokowi.

3. Jokowi: Wakaf menjadi salah satu terobosan untuk mengurangi ketimpangan sosial

Jokowi: Potensi Aset Wakaf Mencapai Rp 2 Ribu Triliun per TahunPresiden Jokowi memberikan sambutan di peringatan Hari HAM Internasional (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Maka dari itu, wakaf menjadi salah satu terobosan yang diinginkan oleh orang nomor satu di Indonesia itu. Sehingga, hal itu juga bisa mengembangkan lembaga keuangan syariah yang dikelola melalui sistem wakaf.

"Potensi wakaf di Indonesia sangat besar, baik wakaf benda tidak bergerak, benda bergerak, termasuk wakaf dalam bentuk uang," kata Jokowi lagi.

Baca Juga: Jokowi Targetkan Vaksinasi COVID-19 Selesai dalam Setahun

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya