Jokowi Targetkan Rehabilitas Mangrove di Kaltara Selesai 3 Tahun

Jokowi tanam mangrove bersama dubes negara sahabat

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menanam mangrove bersama sejumlah duta besar negara sahabat dan masyarakat di Desa Bebatu, Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara.

Jokowi mengatakan, penanaman mangrove tersebut sebagai upaya rehabilitas yang dilakukan pemerintah saat ini.

"Kita tanam kembali sehingga yang pertama ini akan menjaga dari gelombang air laut yang ada, intrusi air laut, kemudian juga menjaga habitat dari spesies-spesies yang ada di hutan mangrove dan sekitar hutan mangrove," ujar Jokowi dalam keterangannya usai penanaman, Selasa (19/10/2021).

Baca Juga: Jokowi: Taman Mangrove Ngurah Rai Bali Akan Jadi Salah Satu Venue G20

1. Jokowi targetkan rehabilitasi mangrove di Kalimantan Utara selama 3 tahun ke depan

Jokowi Targetkan Rehabilitas Mangrove di Kaltara Selesai 3 TahunPresiden Jokowi Tanam Mangrove di Tana Tidung, Kalimantan Utara pada Selasa (19/10/2021). (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan, terdapat 180 ribu hektare hutan mangrove di Kalimantan Utara yang akan direhabilitasi oleh pemerintah. Dia menargetkan, rehabilitasi hutan mangrove di Kalimantan Utara bisa mencapai 600 ribu hektare dalam tiga tahun ke depan.

"Target kita dalam tiga tahun ke depan agar kita perbaiki, kita rehabilitasi sebanyak 600 ribu hektare dari total luas hutan mangrove kita yang merupakan hutan mangrove terbesar di dunia (seluas) 3,6 juta hektare," ucap dia.

Baca Juga: 5 Potret Jokowi-Iriana Tinjau Taman Mangrove di Bali, Romantis!

2. Jokowi menanam mangrove dengan para duta besar

Jokowi Targetkan Rehabilitas Mangrove di Kaltara Selesai 3 TahunPresiden Jokowi Tanam Mangrove di Tana Tidung, Kalimantan Utara pada Selasa (19/10/2021). (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jokowi menanam mangrove kali ini ditemani oleh para duta besar negara sahabat seperti Duta Besar Ceko untuk Indonesia Jaroslav Dolecek beserta istri, Duta Besar Cili untuk Indonesia Gustavo Nelson Ayares Ossandron, Duta Besar Finlandia untuk Indonesia Jari Sinkari, Duta Besar Swiss untuk Indonesia Kurt Kunz, Wakil Duta Besar Brasil untuk Indonesia Daniel Barra Ferreira, dan Country Director Bank Dunia Satu Kahkonen.

Selain itu, Jokowi juga didampingi oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang, dan Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali.

3. Jokowi ingin jadikan Taman Hutan Mangrove Ngurah Rai sebagai contoh

Jokowi Targetkan Rehabilitas Mangrove di Kaltara Selesai 3 TahunPresiden Jokowi tinjau Taman Hutan Mangrove Ngurah Rai, Bali (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Sebelumnya, Jokowi sudah beberapa kali menanam magrove untuk rehabilitasi. Dia berencana untuk menjadikan Taman Hutan Mangrove Ngurah Rai, Bali, sebagai contoh rehabilitasi hutan mangrove di berbagai provinsi.

Taman yang telah dibangun sejak 2003 ini, sebut Jokowi, memadukan pendidikan untuk edukasi sehingga bisa menjadi tempat pariwisata.

"Model rehabilitasi mangrove seperti inilah yang ingin kita replikasi, kita copy untuk program rehabilitasi mangrove di provinsi-provinsi yang lain," kata Jokowi saat kunjungan kerja ke Bali, seperti ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (8/10/2021).

Jokowi menuturkan, rehabilitasi mangrove akan dilakukan di kawasan-kawasan pesisir. Hal itu penting guna memulihkan dan melestarikan kawasan hutan mangrove.

"Dan juga untuk mengantisipasi dan memitigasi perubahan iklim dunia yang terus dan akan terjadi," terang Jokowi.

Baca Juga: Potret Jokowi Basah-basahan bersama Warga Tanam Mangrove di Batam

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya