Kapal yang Ditumpangi Wartawan Istana Terbalik di Labuan Bajo

Jakarta, IDN Times - Sebuah kapal yang ditumpangi enam wartawan Istana Negara yang meliput kunjungan kerja Presiden Joko "Jokowi" Widodo ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) terbalik, Senin (21/1). Peristiwa ini terjadi pada hari terakhir mereka di Labuan Bajo dan hendak meninggalkan Labuan Bajo menuju ke pantai.

Kapal Pinisi yang ditumpangi rombongan wartawan Istana tersebut terbalik setelah angin kencang menerjang kapal. Saat kapal tersebut terbalik, semua penumpang yang ada di dalam kapal pun terombang-ambing di tengah laut.

Nina, wartawan Koran Kompas yang berada dalam kapal itu mengatakan bahwa rombongan selamat setelah kapal terbalik.

"Tapi ada beberapa kamera dan peralatan hilang," kata Nina dalam keterangan tertulisnya, Senin (21/1).

Sementara, Desca, wartawan Antara yang ikut mengalami kejadian kapal terbalik itu menceritakan kronologinya. Dia mengataka, saat perjalanan pulang kapal yang mereka tumpangi tiba-tiba dihantam oleh ombak yang besar, sehingga kapal kemudian terbalik dan menjatuhkan seluruh penumpang kapal.

"Benar-benar terbalik tuh semuanya, terus tas saya isinya laptop, dompet, dan semuanya entah hilang atau gimana. Terus sepatu saya disuruh copot, ya sudah copot semuanya," ujar Desca.

Desca mengatakan, kapal yang mereka tumpangi terbalik di tengah laut. Akibat kejadian tersebut tangannya memar dan belum mendapatkan bantuan medis.

"Gak tahu sih katanya mau dipanggil ambulans tapi belum sampai-sampai nih, tangan saya entah memar, entah kenapa, jadi bengkak gitu," tuturnya.

Saat ini, para rombongan wartawan Istana sudah selamat dan tiba di pelataran. Mereka saat ini tengah menunggu bantuan medis.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Baca Juga: [FOTO] Mengintip Megahnya Kapal Pinisi Sea Safari 7 di Labuan Bajo