Kasus Harian COVID-19 di Indonesia Pecah Rekor, Omicron Jadi 1.998

Sebanyak 1.160 dari PPLN, 606 transmisi lokal

Jakarta, IDN Times - Kasus COVID-19 di Indonesia semakin melonjak. Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per 26 Januari 2022, terdapat 7.010 kasus harian COVID-19.

Kasus harian tersebut naik dari sehari sebelumnya yang berjumlah 4.878 kasus. Kenaikan kasus itu disumbangkan oleh 11 provinsi yang memiliki kasus terbanyak.

Ke-11 provinsi dengan penyumbang terbanyak itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Bali, Jawa Tengah, Sumatra Utara, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, DI Yogyakarta, dan Papua.

"DKI Jakarta 3.509 kasus (lokal 3.325, PPLN 184), Jawa Barat 1.619 kasus (lokal 1.607, PPLN 12), Banten 1.133 kasus (lokal 1.122, PPLN 11), Jawa Timur 238 kasus, Bali 139 kasus (lokal 138, PPLN 1 ), Jawa Tengah 111 kasus, Sumatra Utara 26 kasus, Kalimantan Timur 26 kasus,  NTT 24 kasus, DI Yogyakarta 23 kasus, Papua 23 kasus," tulis data Kemenkes, yang dikutip IDN Times, Jumat (27/1/2022).

1. PPLN penyumbang Omicron terbanyak dari Arab Saudi

Kasus Harian COVID-19 di Indonesia Pecah Rekor, Omicron Jadi 1.998ilustrasi virus corona varian Omicron (IDN Times/Aditya Pratama)

Hingga saat ini, kasus varian Omicron yang ada di Indonesia sebanyak 1.998 kasus. Kasus tersebut terdiri dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) sebanyak 1.160 kasus dan transmisi lokal sebanyak 606 kasus, serta tidak diketahui sebanyak 232 kasus.

"Kasus PPLN terbanyak asal negara keberangkatan adalah Arab Saudi 151 kasus, Turki 134 kasus, USA 105 kasus, Malaysia 84 kasus, dan UEA 70 kasus," tulis data Kemenkes lagi.

Baca Juga: Kasus COVID-19 Pecah Rekor, Ini 10 Provinsi Penyumbang Terbanyak

2. Positivity rate RI meningkat pada 26 Januari 2022 jadi 2,87 persen

Kasus Harian COVID-19 di Indonesia Pecah Rekor, Omicron Jadi 1.998Warga beraktivitas di zona merah COVID-19 RT 006 RW 01, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (21/6/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

Sementara, untuk positivity rate di Indonesia juga mengalami peningkatan. Menurut data 26 Januari 2022, positivity rate Indonesia mencapai 2,87 persen. Angka tersebut naik dari sebelumnya yang berjumlah 2,77 persen.

Sedangkan data rata-rata positivity rate selama seminggu ini sebesar 1,88 persen. Angka tersebut juga naik dari seminggu sebelumnya yang sebesar 1,64 persen.

3. Positivity rate Banten pada 25 Januari 2022 yang paling tinggi

Kasus Harian COVID-19 di Indonesia Pecah Rekor, Omicron Jadi 1.998Petugas mengendarai mobil layanan Ambulans Gawat Darurat (AGD) di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Jakarta, Jumat (25/6/2021). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra.

Dalam data Kemenkes pada 25 Januari 2022, positivity rate Indonesia sebesar 2,77 persen. Angka tersebut disumbangkan paling tinggi oleh sembilan provinsi, salah satunya DKI Jakarta.

Adapun, kesembilan provinsi tersebut adalah:

  1. Banten dengan positivity rate sebesar 7,38 persen.
  2. DKI Jakarta sebesar 6,05 persen
  3. Bali sebesar 1,78 persen.
  4. Kalimantan Barat sebesar 1,41 persen.
  5. Jawa Timur sebesar 1,09 persen.
  6. NTT sebesar 0,81 persen.
  7. DI Yogyakarta sebesar 0,78 persen.
  8. Jawa Tengah sebesar 0,67 persen.
  9. Papua sebesar 0,51 persen.

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya